Daya Tarik dari Museum Art Lumen Eclipse – Museum Art Lumen Eclipse telah dikenal lama sebagai destinasi populer bagi para pecinta seni di seluruh belahan dunia. Hal itu dikarenakan di objek wisata ini nantinya Anda bisa menemukan banyak sekali karya seni dari seniman-seniman ternama. Bahkan beberapa karya seni yang ada di sana tidak bisa Anda jumpai di Museum lainnya. Selain menawarkan beragam karya seni, museum Art Lumen Eclipse itu juga masih memiliki daya tarik lainnya. Lantas apa saja daya tarik dari museum Art Lumen Eclipse itu?.

Inilah 9 Daya Tarik Tersembunyi dari Museum Art Lumen Eclipse

Mengunjungi Museum Art Lumen Eclipse bersama keluarga ketika liburan telah tiba merupakan tindakan yang paling tepat. Bagaimana tidak dengan mengunjungi objek wisata tersebut kamu bisa mendapatkan pengalaman liburan yang berbeda dengan lainnya dikarenakan museum Art Lumen Eclipse menawarkan 9 daya tarik tersembunyi seperti berikut ini.

1. Toko Souvenir yang Kreatif

Daya tarik pertama dari Museum Art Lumen Eclipse yang terbukti bisa memikat para pengunjung yakni di sekitar objek wisata itu terdapat banyak sekali toko souvenir kreatif. Souvenir-souvenir yang dijual di toko itu nantinya bisa anda jadikan buah tangan bagi keluarga di rumah. Adapun beberapa souvenir yang dijual di toko sekitar museum Art Lumen Eclipse seperti miniatur, kaos, gantungan kunci dan makanan khas negara tersebut.

2. Ruang Refleksi yang Menyenangkan

Selain dikelilingi oleh toko-toko souvenir kreatif, Museum Art Lumen Eclipse itu juga menawarkan daya tarik berupa ruangan yang menyenangkan dan tenang. Ruangan yang menyenangkan dan tenang itu biasanya dimanfaatkan oleh para pengunjung untuk menghilangkan penat akibat pekerjaan menumpuk sehari-hari. Bukan hanya itu saja namun di ruangan itu para pengunjung juga bisa menyerap pemandangan indah di yang ada di sekitar museum Art Lumen Eclipse.

3. Tempat Diskusi Budaya

Objek wisata Museum Art Lumen Eclipse itu ternyata bukan hanya sekedar tempat untuk menyaksikan keindahan karya seni dari seniman-seniman terkenal saja, melainkan juga area untuk berinteraksi serta belajar lokal karya kreatif. Melalui serangkaian diskusi lokal karya kreatif, nantinya para pengunjung bisa terlibat langsung pada percakapan yang lebih mendalam terkait kolaborasi dengan para seniman terkenal.

4. Memiliki Gaya Seni Kontemporer

Perlu diketahui bahwa bagi gaya seni kontemporer, Museum Art Lumen Eclipse merupakan rumah kedua. Hal itu bisa terjadi dikarenakan di objek wisata tersebut nantinya para pengunjung bisa melihat berbagai jenis karya mulai dari lukisan ekspresionis yang penuh dengan emosi hingga instalasi konseptual yang mampu memprovokasi pemikiran para pengunjung. Dengan begitu secara tidak langsung para pengunjung bisa memperoleh wawasan yang lebih mendalam terkait perkembangan karya seni modern saat ini.

5. Memiliki Narasi yang Kohesif

Dikarenakan kuarsi seni yang ada di Museum Art Lumen Eclipse itu telah dilakukan dengan cara bijak, menyebabkan setiap karya dipilih dengan metode sangat hati-hati sehingga mampu membentuk narasi kohesif. Narasi kohesif yang terdapat pada museum itu nantinya bisa menghubungkan setiap karya untuk berbagi cerita secara lebih mendalam terkait hubungan manusia, masyarakat dan alam.

6. Interaksi para Pemeran Telah Berbasis Teknologi Canggih

Sebagai salah satu museum terbaik di dunia, objek wisata Art Lumen Eclipse ini telah mengkoneksikan karya seni dengan berbagai teknologi canggih. Diketahui teknologi canggih yang digunakan untuk menghubungkan karya seni di museum Art Lumen Eclipse itu adalah Virtual Reality (VR) dan Agumented Reality (AR). Dengan begitu nantinya para pengunjung bisa merasakan interaksi sesungguhnya yang terdapat pada karya seni tersebut. Tidak hanya itu saja namun di sini Anda juga bisa menyelami setiap proses kreatif di baliknya dengan memahami pesan yang telah disampaikan oleh para seniman terkenal tersebut.

7. Desain Arsitektur Sangat Memukau

Nantinya ketika pertama kali Anda menginjakkan kaki di Museum Art Lumen Eclipse bisa dipastikan akan langsung terpukau dengan keindahan arsitekturnya. Pasalnya desain bangunan yang dimiliki oleh objek wisata itu sangatlah futuristik dengan kombinasi elegan. Kombinasi elegan yang dipakai oleh museum ini berupa garis-garis geometris dengan elemen modern. Perlu diketahui bahwa objek wisata bersejarah ini bukan hanya bisa
dimanfaatkan untuk menikmati karya seni saja. Tetapi juga termasuk salah satu karya seni dalam wujud fisik.

8. Galeri Seni Multidimensional

Pada saat kamu mengunjungi objek wisata bersejarah ini bisa dipastikan akan mendapatkan pengalaman multi sensori yang tidak terlupakan. Pasalnya setiap galeri yang terdapat di Museum tersebut bisa memikat para pengunjung. Selain itu karya seni yang ada di sana telah dipajang dengan sangat cermat. Hal itu bertujuan agar bisa mengombinasikan visual, sentuhan fisik dan suara sehingga para pengunjung tertarik untuk terlibat langsung pada karya-karya yang ada di dalamnya.

9. Labirin Imajinasi

Daya tarik terakhir dari Museum Art Lumen Eclipse yang belum banyak diketahui oleh orang-orang di dunia yakni memiliki labirin imajinasi. Labirin imajinasi yang ada di objek wisata tersebut menghubungkan berbagai elemen artistik dalam lapisan-lapisan kompleks. Untuk lukisan yang terdapat di labirin itu juga cukup bervariasi mulai dari bentuk tiga dimensi, patung bercerita dan suara merasapi ruangan. Nantinya semuanya itu bisa memberikan pengalaman liburan multisensori yang berbeda dari lainnya.

Demikianlah 9 daya tarik dari Museum Art Lumen Eclipse yang jarang diketahui oleh masyarakat di dunia. Tentunya semua daya tarik yang dimiliki oleh objek wisata tersebut bisa membuat pengalaman para pengunjung menjadi lebih berkesan.

Lima Museum Seni Terbaik di San Francisco – Di kota di mana kata “aneh” dapat menggambarkan hampir semua hal di dalamnya, San Francisco terkenal karena penduduknya yang kreatif. Baik itu melihat seni pertunjukan di gudang di Dogpatch atau pergi ke pesta Burning Man bawah tanah yang menampilkan instalasi seni yang hanya ada di San Francisco, kota ini dan orang-orang yang tinggal di dalamnya memiliki selera seni.

Lima Museum Seni Terbaik di San Francisco

lumeneclipse – Dengan demikian, museum seni kota melayani pengunjung yang eklektik. Segala sesuatu mulai dari seni Asia hingga gambar kartun hingga film yang terinspirasi komunitas dipajang di San Francisco. Kelima museum ini adalah beberapa yang terbaik untuk membuat orang-orang yang berseni terhibur selama berhari-hari.

Baca Juga : 10 Pameran Seni Terbaik di London 

1. Museum seni paling budaya di San Francisco adalah Asian Art Museum of San Francisco

Budaya Asia hadir sangat kuat di San Francisco, jadi tidak mengherankan jika Museum Seni Asia San Francisco adalah salah satu yang terbaik di kota ini. Karya seni museum mencakup beragam budaya Asia dari beberapa abad beberapa di antaranya merupakan sejarah tertulis sebelum masanya.

Museum ini menampilkan lebih dari 2.000 karya seni yang berputar secara teratur di galeri koleksinya. Karena beberapa budaya Asia mengikuti kalender lunisolar, museum sering memamerkan karya seni berdasarkan tahun lunar tradisional. Untuk menghormati Tahun Kuda, misalnya, museum menampilkan beberapa karya seni kuda seperti “Drummer on Horseback”, sebuah patung keramik Cina.

2. Seni yang menghormati prajurit Perang Dunia I di California Palace of the Legion Of Honor

Terletak di Land’s End yang menghadap ke titik di mana Samudra Pasifik bertemu dengan Teluk San Francisco, pemandangan California Palace of the Legion of Honor saja akan menarik pengunjung ke museum seni rupa ini. Arsitektur neoklasik Prancis adalah pemandangan untuk dilihat bahkan sebelum memasuki gedung, yang menghormati orang-orang California yang kehilangan nyawa mereka dalam Perang Dunia I.

Mungkin karya paling terkenal yang disimpan di dalam halaman Legiun adalah cetakan perunggu dari patung “The Thinker” karya Rodin. , yang menghormati semua penyair dan pencipta. Koleksi permanen lukisan Eropa di museum menampilkan lebih dari 800 karya seni oleh seniman terkenal mulai dari Picasso hingga Rembrandt yang terbentang dari abad ke-14 hingga awal abad ke-20.

3. Pusat Seni Yerba Buena mendukung komunitas seni lokal

Pusat Seni Yerba Buena mendukung seniman kontemporer dari seluruh dunia, sekaligus melayani komunitas seni San Francisco Bay Area setempat. Bahkan, museum menyelenggarakan beberapa program seni setiap bulan termasuk YBCA In Community, yang memasangkan seniman profesional dengan berbagai anggota masyarakat yang kurang terlayani.

Pusat ini telah menugaskan dan menampilkan lebih dari 200 pertunjukan, pameran, dan film perdana dunia yang dibuat oleh seniman pendatang baru. Salah satu pertunjukan tersebut adalah ketika Chitresh Das Dance Company menampilkan tarian klasik India yang menggabungkan gerak kaki perkusi dan gendang dengan gerakan.

4. Museum De Young menawarkan seni Amerika yang tak ternilai dengan pemandangan

Museum De Young, yang terletak di Taman Golden Gate, menyimpan 27.000 karya seni dan terkenal karena koleksi seni Amerika yang tak ternilai harganya dari abad ke-17 hingga ke-20. Koleksi Art of the Americas berasal dari tahun 200 SM, dengan fokus kuat pada seni Mesoamerika dan Andes yang menampilkan potongan-potongan yang terbuat dari batu dan tembikar bernasib yang bertahan selama berabad-abad. Museum seni rupa juga menugaskan seniman kontemporer untuk membuat karya seni khusus untuk ruang tersebut.

Misalnya, seniman Jerman Gerhard Richter membuat mural skala besar berjudul “Strontium”, menggunakan 130 foto yang dimanipulasi secara digital yang membentuk motif hitam-putih geometris. Bagi mereka yang kurang tertarik pada seni dan lebih tertarik pada pemandangan, menara observasi bangunan setinggi 144 kaki ini menampilkan pemandangan kota 360 derajat,

5. Museum Seni Kartun didedikasikan untuk pahlawan favorit kami

Pecinta komik akan menyukai Museum Seni Kartun yang terletak di Distrik SOMA San Francisco. Museum ini menampilkan lebih dari 6.000 karya seni kartun dan animasi asli, termasuk segala sesuatu mulai dari kartun editorial hingga buku komik hingga novel grafis hingga komik Minggu dan kartun Sabtu pagi.

Museum ini dibuka pada tahun 1987 dengan sumbangan dari pencipta Peanuts, Charles M. Schulz, sehingga dijamin pengunjung akan disambut oleh Charlie Brown dan Snoopy. Namun, museum ini juga menampilkan pameran keliling seperti “Superman: A 75th Anniversary Celebration”, yang diadakan pada tahun 2013 untuk menghormati pahlawan komik terkenal tersebut.

10 Pameran Seni Terbaik di London – Kota ini benar-benar penuh dengan galeri seni dan museum yang menakjubkan. Ingin melihat Monet yang tak ternilai harganya? Mahakarya Rothko? Pemasangan potongan kertas kecil yang kusut? Sepotong video tentang kejahatan kapitalisme? Anda dapat menemukan semuanya di sini di kota ini.

10 Pameran Seni Terbaik di London

lumeneclipse – Museum London semuanya buka seperti biasa lagi, dan orang-orang independen kota kembali berbisnis. Jadi di sini, kami telah mengurutkan tamasya seni Anda berikutnya dengan sepuluh pertunjukan terbaik yang benar-benar tidak boleh Anda lewatkan.

Baca Juga : 6 Museum Terbaik di Jepang Tempat Seni dan Alam Berpadu

1. Mike Nelson: ‘Extinction Beckons’

Tidak ada yang tersisa dalam seni Mike Nelson. Tidak ada kehidupan, tidak ada jiwa, tidak ada kemanusiaan. Hanya hantu, kelalaian dan ketiadaan. Seniman Inggris berspesialisasi dalam narasi pengabaian, menciptakan pengalaman imersif yang tidak menyenangkan yang hanya diisi dengan sisa-sisa kehidupan yang pernah dijalani. Dia ingin Anda mengurai jaring yang dia buat, dan itu sangat, sangat kusut.

2. Pilvi Takala: ‘On Discomfort’

Menolak untuk menyesuaikan diri berarti berbahaya. Tetapi seniman Finlandia Pilvi Takala menunjukkan bahwa ketidaksesuaian adalah sesuatu yang jauh lebih buruk daripada berbahaya: tidak nyaman. Takala mengolok-olok, menyindir dirinya sendiri ke dalam situasi sehari-hari, dan menguji batas kemampuan semua orang. Ini seperti Trigger Happy TV tapi seni, semua tawa ditukar dengan menggeliat.

3. ‘After Impressionism: Inventing Modern Art’

Beberapa orang tua menceritakan kisah yang sama berulang kali. Mereka mungkin tidak bermaksud demikian, mereka hanya sedikit pelupa. Dan Galeri Nasional sepertinya sudah lupa bahwa kisah kelahiran modernisme yang Eurosentris telah diceritakan berkali-kali. Ini adalah periode sejarah seni yang paling banyak ditulis . Narasi tentang bagaimana Monet mengarah ke Cezanne yang mengarah ke Van Gogh yang mengarah ke Picasso adalah overexposed, over-explored, dan over-baked seperti yang mungkin terjadi pada seni.

4. ‘Action, Gesture, Paint: Women Artists and Global Abstraction 1940-70’

Anda tidak akan berpikir untuk melihat buku-buku sejarah (atau sebagian besar pameran blockbuster besar) tetapi ada seniman abstrak wanita di abad kedua puluh. Memang ada, mereka hanya disembunyikan dan dilewatkan demi orang-orang seperti Rothko dan Pollock. Itulah yang ingin ditampilkan oleh pertunjukan besar dan luas ini (150 lukisan! 150!): wanita abstraksi internasional yang telah diabaikan selama beberapa dekade.

5. Oliver Beer: ‘Albion Waves’

Alangkah baiknya jika objek dapat menceritakan kisah masa lalunya kepada Anda, tetapi akan lebih baik lagi jika mereka dapat menyanyikannya. Itulah yang berhasil dilakukan Oliver Beer: dia memasukkan mikrofon ke tenggorokan katak keramik, vas kayu baji, kendi saus berlapis kaca, dan panci tembikar dan dia membuat mereka semua bernyanyi.

6. Peter Doig

Anda juga akan sangat sengsara jika Anda menukar Trinidad dengan London Utara. Itulah yang dilakukan Peter Doig di tahun 2021, meninggalkan kehidupan matahari dan pasirnya untuk kehidupan gerimis dan kabut asap. Dan meskipun lukisan-lukisan dalam pertunjukan di Courtauld ini bermandikan panas dan cahaya, mereka juga berderit karena kerinduan dan sakit karena kesedihan.

7. Magdalena Abakanowicz

Sebuah hutan kuno yang membatu telah berderit firasat menjadi kehidupan di Tate Modern. Bentuk-bentuk besar dan menjulang tinggi dari seniman Polandia Magdalena Abakanowicz melayang di sekitar Anda saat Anda berjalan di sekitar pertunjukan karyanya ini, pahatan kain besar yang muncul dari beberapa rawa, dan sekarang menggantung dalam kegelapan, mengancam untuk menyelimuti dan mencekik Anda.

8. ‘Alice Neel: Hot Off The Griddle’

Ketika tahun 1930-an meledak dengan kubisme dan abstraksi serta modernisme geometris, Alice Neel melakukan sesuatu yang radikal: melukis orang. Tentu, para seniman telah melukis orang selama berabad-abad, bahkan ribuan tahun, tetapi dalam masa eksperimen artistik yang liar, gestur, dan emosional, potret Neel menyeret fokus kembali ke bumi, kembali ke rumah, kamar tidur, dan jalan-jalan orang biasa.

9. Mohammed Sami: The Point 0

Kenangan adalah hal yang kabur dan berkabut. Pikiran memutar gambar dan narasinya sendiri dengan berlalunya waktu. Seniman kelahiran Irak, Mohammed Sami, mencoba memahami kabut itu dalam karyanya. Lukisan-lukisan di sini dikerjakan ulang, diulang, dimasak kembali kenangan hidup dalam perang yang melanda Irak, dikooptasi untuk melukis gambar propaganda, melarikan diri, hidup di kamp pengungsi Swedia.

10. Africa Fashion

Pameran baru V&A yang ambisius adalah upaya penuh kemenangan untuk menyelesaikan tugas yang hampir mustahil menangkap seluruh benua melalui gayanya. Menggabungkan tekstil, desain, dan gambar diam dan bergerak, ‘Fashion Afrika’ membawa pengunjung pada perjalanan menarik dari tahun 1960 hingga saat ini dalam upaya untuk membentuk kembali geografi dan narasi gaya yang ada.

6 Museum Terbaik di Jepang Tempat Seni dan Alam Berpadu – Perpaduan alam dan seni adalah ciri utama dalam budaya Jepang. Banyak galeri seni dan museum di kota-kota besar dan lebih banyak situs pedesaan bergantung pada taman yang mencolok atau lanskap alam yang mengesankan untuk melengkapi koleksi mereka, dan mengintensifkan pengalaman pengunjung mereka. – lumeneclipse

6 Museum Terbaik di Jepang Tempat Seni dan Alam Berpadu

1. Hakone Open Air Museum

Nikmati pahatan fantastis, sedikit olahraga, dan pemandangan menakjubkan seluas 17 hektar dengan pemandangan gunung di Museum Terbuka Hakone, yang pertama di Jepang. Dengan karya seniman seperti Miro, Rodin dan Picasso, serta master modern dan karya kontemporer, taman patung yang indah ini adalah cara sempurna untuk melihat tanaman hijau Hakone yang hijau, sambil menikmati beberapa budaya juga. Jangan sampai terlewatkan dan bahkan ada pemandian kaki mata air panas untuk dinikmati setelah Anda menyerap beberapa budaya.

Baca Juga : 10 Museum Seni Paling Terkenal di Seluruh Dunia

2. Museum Seni Chichu

yang luar biasa Museum Seni Chichu menampilkan karya Monet, James Turrell, dan Walter De Maria, dan dirancang oleh arsitek Jepang Tadao Ando tidak hanya diberkati dengan pemandangan Laut Pedalaman Seto yang indah; itu juga rumah bagi taman yang indah. Taman ini terinspirasi oleh karya Claude Monet di Giverny, Prancis, yang terbukti menjadi sumber kesenangan dan kegembiraan bagi sang seniman. Di sini, Anda dapat menikmati bunga yang mempesona, termasuk bunga lili air yang terkenal dengan Monet. Pengantar yang pas untuk karya pria yang sebenarnya dipajang di dalamnya.

3.Museum Miho

yang menakjubkan Museum Miho (pasti harus menjadi salah satu untuk ditambahkan ke daftar ember Anda jika Anda mencari potongan alam dengan karya seni Anda. Ruang yang dirancang dengan indah dan dipenuhi cahaya ini terinspirasi oleh kuil-kuil Kyoto, dengan koleksi Asia, Afrika, dan Karya seni Eropa dipamerkan. Kecil namun berbentuk sempurna, museum ini terletak di pegunungan Shigaraki, prefektur Shiga. Ini adalah salah satu museum terbaik di Jepang untuk arsitektur yang mencerahkan dalam suasana yang menyenangkan. Cari tahu semua yang perlu Anda ketahui tentang Miho Museum di sini:

4. Museum Nezu

Tokyo Museum Nezu mungkin terletak di pusat kosmopolitan Omotesando, tetapi akan membawa Anda jauh dari kota melalui kombinasi kaca yang indah, alam, dan ruang pameran yang dikuratori dengan cermat. Menempati koleksi pribadi Nezu Kachiro, taman galeri ini menjadi daya tarik utama untuk setiap kunjungan pelengkap menawan untuk bangunan baru dan modern, selesai pada tahun 2006. Lentera batu, jalan setapak yang teduh, patung yang menggugah pikiran, dan kedai teh berornamen melengkapi taman ini. suasana tenang. Suatu keharusan bagi setiap pecinta seni atau alam di Tokyo.

5. Museum Seni Kubota Itchiku

Dengan latar belakang Lima Suka yang spektakuler di kaki Gunung Fuji, Museum Seni Kubota Itchiku berdiri di perbukitan di sepanjang pantai utara Danau Kawaguchiko, memamerkan beragam karya seni, objek, dan tekstil yang berafiliasi dengan seniman Kubota Itchiku. Perpaduan kimono dan tekstil merupakan penjajaran yang indah dengan alam sekitar museum. Jangan lewatkan Symphony of Light yang luar biasa , sebuah karya besar yang terdiri dari 80 kimono, yang bersama-sama membentuk gambaran menakjubkan dari Fuji San itu sendiri.

6. Desa Bonsai Omiya

Akhirnya, untuk kohesi seni dan alam yang lebih literal, kunjungi Museum Bonsai Omiya yang brilian di Saitama. Museum seni yang luar biasa, yang didedikasikan khusus untuk pohon bonsai, mengajarkan pengunjung tentang sejarah tanaman yang menarik dan gayanya yang berbeda, dengan deskripsi bahasa Inggris yang informatif dan panduan audio untuk membantu pengunjung menghargai seni bonsai yang halus.

10 Museum Seni Paling Terkenal di Seluruh Dunia – Museum seni terbaik di dunia mendokumentasikan budaya dan pengalaman seniman dalam kronologi dan lingkungan sosial, yang membantu pengunjung memahami sebuah karya seni dan bagaimana karya tersebut mewakili latar pembuatannya.

10 Museum Seni Paling Terkenal di Seluruh Dunia

lumeneclipse – Museum adalah fasilitas yang melestarikan benda-benda yang memiliki nilai estetika, sejarah, budaya, atau ilmiah. Sekarang mari kita selami daftar teratas dari 25 museum seni terkenal di seluruh dunia. Agar mudah dijelajahi, kami telah menempatkan museum dalam urutan kronologis sesuai dengan tanggal penyelesaian setiap bangunan.

Baca Juga : 9 Museum Terbaik di Madrid Yang Perlu Dikunjungi

1. Galeri Uffizi (Florence, Italia)

Mengingat banyaknya karya seni dan mahakarya langka yang dilestarikan di dalam dindingnya, yang sebagian besar berasal dari era Renaisans, Uffizi adalah salah satu museum paling terkenal di dunia. Untuk “menghiasi Negara, bermanfaat bagi publik, dan menarik rasa ingin tahu orang asing”, Medici memberikan sebagian besar koleksinya ke negara bagian Tuscany.

Galeri Uffizi, yang terletak di pusat Firenze, adalah rumah bagi mahakarya yang dibuat oleh pelukis terkenal Italia seperti Giotto, Botticelli, Cimabue, Leonardo da Vinci, dan Raphael, dan masih banyak lagi.

2. Mauritshuis (Den Haag, Belanda)

Den Haag, pusat politik dan sejarah Belanda, adalah tempat Anda akan menemukan suku Mauritshuis. Institusi kelas atas yang padat menampilkan pameran karya seni Flemish dan Belanda abad ke-17 yang luar biasa dari zaman keemasan genre ini. Museum ini bertempat di dua bangunan tua yang mengesankan.

Anda dapat menemukan karya seni terkenal di Mauritshuis, seperti Pelajaran Anatomi Dr. Nicolaes Tulp oleh Rembrandt, dan Gadis dengan Anting Mutiara oleh Johannes Vermeer , yang setiap tahun menarik ratusan ribu turis dari seluruh dunia ke museum. Anda dapat merasakan hasrat akan mahakarya hebat ini segera setelah Anda berjalan di dalam Mauritshuis.

3. British Museum (London, Inggris Raya)

British Museum di Bloomsbury, London, adalah lembaga publik yang didedikasikan untuk sejarah manusia, karya seni, dan budaya. Koleksi delapan juta kepingnya saat ini adalah salah satu yang terbesar dan terluas di dunia. Ini menceritakan kisah peradaban manusia dari awal hingga saat ini.

Museum ini didirikan pada 1753, berdasarkan koleksi Sir Hans Sloane. Ini awalnya dibuka untuk umum pada 1759, di Montagu House, di situs yang sama. Perkembangan museum selama 250 tahun berikutnya sebagian disebabkan oleh kolonialisme Inggris, yang menyebabkan berdirinya berbagai lembaga cabang.

4. Istana Musim Dingin (Saint Petersburg, Rusia)

Istana Musim Dingin Rusia yang terkenal, struktur yang paling dikenal di Sankt Peterburg, tidak hanya secara fisik mendominasi Alun-alun Istana dan tepi sungai selatan Sungai Neva, tetapi juga memiliki makna simbolis, sosial, dan budaya yang penting dalam sejarah kota selama 300 tahun.

Undang-undang Bolshevik awal adalah untuk menghilangkan semua lambang Kekaisaran dari istana dan menggunakan ruang tersebut sebagai museum Revolusi. Namun, proyek renovasi muncul selama tahun 1940-an dan 1950-an sebagai akibat dari kerusakan tambahan yang meluas pada bangunan tersebut selama Pengepungan Leningrad.

5. Museum Hermitage (Saint Petersburg, Rusia)

Lebih dari tiga juta artefak dimiliki oleh Museum Hermitage, yang hanya sebagian kecil yang dipamerkan secara permanen. Koleksinya disimpan di kompleks yang cukup besar yang terdiri dari enam bangunan tua di Tanggul Istana, termasuk Istana Musim Dingin, yang berfungsi sebagai bekas rumah raja Rusia.

Museum ini juga menampung Museum Porselen, Istana Menshikov, fasilitas penyimpanan Staraya Derevnya, dan Gedung Staf Umum. Museum ini memiliki sejumlah tempat pameran di luar negeri. The Hermitage adalah sebidang tanah milik federal. Direktur museum sejak Juli 1992 adalah Mikhail Piotrovsky.

6. Museum Louvre (Paris, Prancis)

Museum Louvre adalah galeri seni terkemuka yang bertempat di Istana Louvre yang dibangun oleh Philip II di Paris, Prancis. Museum seni terbesar di dunia adalah rumah bagi banyak koleksi karya seni dari berbagai periode sejarah dan pergerakan artistik, serta patung, lukisan, dan relik dari masyarakat prasejarah.

Museum Louvre yang terkenal menyimpan warisan masa lalu Prancis yang gemilang di samping mahakarya penting lainnya dari seluruh dunia, termasuk Venus de Milo karya Alexandros dari Antiokhia (150-125 SM) dan Mona Lisa karya Leonardo da Vinci (1503 ) .

7. Rijksmuseum (Amsterdam, Belanda)

Nationale Kunst-Galerij, sebuah museum seni yang didirikan pada tahun 1800, menyediakan koleksi awal galeri, yang didasarkan pada museum kerajaan yang dibangun oleh saudara laki-laki Napoleon I Louis Bonaparte, raja Belanda saat itu, pada tahun 1808. Setelah Bonapartes digulingkan, koleksinya ditempatkan di Trippenhuis dan menjadi Rijksmuseum te Amsterdam pada tahun 1815.

Rijksmuseum mengalami berbagai perbaikan selama tahun-tahun berikutnya, dan dari tahun 2003 hingga 2013 ditutup untuk peningkatan yang signifikan. Proyek yang bertanggung jawab atas restorasi museum ini dipimpin oleh arsitek Spanyol Cruz y Ortiz. Rijksmuseum menampilkan koleksi signifikan dari berbagai sekolah patung dan lukisan Eropa Barat, seni Asia, dan seni dekoratif selain kekuatan khususnya dalam seni Belanda abad ke-17.

8. Museum Prado (Madrid, Spanyol)

Hari pembukaan Museum Prado adalah 10 November 1819. Bangunan yang dirancang Juan de Villanueva awalnya dimaksudkan untuk menjadi rumah sains, tetapi Raja Ferdinand VII akhirnya memilih untuk menggunakannya sebagai museum untuk menyimpan karya seni kekaisaran setelah dibujuk oleh istrinya Maria Isabel dari Braganza.

Karya seni dipindahkan ke ruang bawah tanah dan karung pasir sebelum Perang Saudara Spanyol mulai melindungi mereka dari potensi bom. Mengikuti saran Liga Bangsa-Bangsa (LoN), mereka kemudian dipindahkan ke Valencia sebelum akhirnya dievakuasi ke markas LoN di Jenewa.

9. Galeri Nasional (London, Inggris Raya)

Karya seni dari abad ke-13 hingga awal abad ke-20 disimpan di Galeri Nasional negara tersebut. Galeri Nasional adalah atraksi publik gratis yang terletak di jantung Trafalgar Square London dan dapat diakses 361 hari dalam setahun.

Tidak ada koleksi lain yang mencakup sejarah seni Eropa Barat dengan konsistensi keunggulan seperti itu. Lebih dari 2.300 karya seni dalam koleksi Galeri Nasional hampir semuanya dipamerkan secara permanen. Galeri didirikan pada tahun 1824 ketika Pemerintah Inggris membeli 38 karya seni dari John Julius Angerstein, seorang pemodal.

10. Institusi Smithsonian (Maryland, Amerika Serikat)

Museum Smithsonian terdiri dari 19 galeri seni dan museum, dan juga termasuk Taman Zoologi Nasional. Ada 156 juta item seni, barang antik, dan spesimen di kepemilikan Smithsonian. Sebanyak 145 juta sampel dan artefak ini, yang sebagian besar adalah hewan yang diawetkan dalam formaldehida, disimpan di Museum Nasional Sejarah Alam.

Institusi Smithsonian didirikan oleh pemerintah Amerika “untuk kemajuan dan penyebaran pengetahuan” dan merupakan jaringan museum, lembaga pendidikan, dan fasilitas penelitian terbesar di dunia. Itu didirikan pada 10 Agustus 1846, dan merupakan instrumen perwalian yang tidak secara resmi menjadi milik salah satu dari tiga bagian pemerintah federal.

9 Museum Terbaik di Madrid Yang Perlu Dikunjungi – Banyak ibu kota Eropa dikenal dengan skala museum dan galerinya yang mengesankan, tetapi ketika berbicara tentang Madrid, ada sesuatu yang sangat unik. Tiga dari museumnya yang paling termasyhur bertetangga di sepanjang jalan yang sama, dengan banyak pusat budaya terkenal lainnya tidak jauh dari situ.

9 Museum Terbaik di Madrid Yang Perlu Dikunjungi

lumeneclipse – Paseo del Arte (atau Art Walk, yang berlangsung di antara tiga museum seni terkemuka) sangat memudahkan pengunjung untuk menikmati mahakarya dan karya seni yang begitu terkenal. Siapa yang tidak menyukai akses mudah ke atraksi budaya utama? Daftar kami tentang beberapa museum terbaik Madrid akan membuat Anda siap untuk memulai, jadi baca terus untuk mengetahui tempat mana yang menjadi pilihan editor kami.

Baca Juga : 10 Museum Terbaik di Spanyol Yang Perlu Kalian Kunjungi 

1. Museo Nacional Centro de Arte Reina Sofía

Salah satu pemukul berat Madrid , Reina Sofia berspesialisasi dalam seni Spanyol abad ke-20. Sementara sebagian besar pengunjung Madrid langsung menuju ke Prado , museum ini sering menjadi agenda berikutnya. Penambahan kaca pada fasad yang bersejarah mengisyaratkan permata yang mengejutkan di dalamnya, termasuk mahakarya yang berfokus pada feminisme, mimpi, perang saudara Spanyol, dan terutama, “Guernica” karya Picasso.

Pameran bergilir menjangkau seluruh dunia dan menyentuh topik yang menggugah pikiran dan memulai percakapan. Ini adalah salah satu museum terbesar di dunia yang didedikasikan untuk seni modern, prestasi yang cukup mengesankan untuk museum yang dibuka pada tahun 1992. Anda akan menemukan karya dari Pablo Picasso, Salvador Dalí, dan nama-nama berwajah berani lainnya.

2. Museum Thyssen-Bornemisza

Museo Nacional Thyssen-Bornemisza, dulunya merupakan rumah aristokrat, berada di antara karya avant-garde di Reina Sofia dan seni tradisional Spanyol di Prado . Dengan koleksi seni Eropa yang sangat banyak dari master paling dihormati di benua ini, museum ini wajib dikunjungi oleh siapa saja.

Harapkan potongan-potongan yang dapat dikenali dari orang-orang seperti Dalí, El Greco, Monet, Picasso, dan Rembrandt. Beberapa karya berasal dari periode Abad Pertengahan; lainnya berasal dari abad ke-20. Bahkan ada beberapa lukisan Amerika abad ke-19 serta seni pop modern yang menarik.

3. Museo Nacional Del Prado

Kumpulan mahakarya Spanyol dan internasional, Prado adalah sumber kebanggaan nasional. Arsitek bernama Juan de Villanueva merancang banyak karya neoklasik di sekitar kota, tetapi tidak ada yang semeriah ini. Awalnya Kabinet Sejarah Nasional, gedung ini sekarang menjadi perhentian No. 1 untuk pengunjung Madrid yang baru pertama kali datang.

Faktanya, sejarawan seni Jonathan Brown menjuluki tempat ini, yang benar-benar tidak boleh dilewatkan, sebagai “museum terpenting di dunia untuk lukisan Eropa”. Koleksi seni Eropa berkisar dari abad ke-12 hingga ke-20; karya paling terkenal adalah “Las Meninas” oleh Diego Velazquez dan “Third of May 1808” oleh Francisco Goya.

4. Museum Arkeologi Nasional

Sebuah keputusan kerajaan oleh Ratu Isabella II mengarah pada pengembangan Museo Arqueológico Nacional, yang berisi koleksi seni dekoratif dan karya arkeologi yang mengesankan dari keluarga kerajaan. Setelah penutupan enam tahun untuk renovasi, museum neoklasik ini, bersebelahan dengan perpustakaan nasional, menawarkan karya arkeologi dan etnografi yang mengesankan.

Ada koleksi prasejarah dari semenanjung Iberia; pajangan yang didedikasikan untuk kehidupan Yunani dan Romawi kuno; dan halaman interior yang dipenuhi cahaya alami. Jangan lewatkan langit-langit Mudejar yang telah dipugar dari koleksi Andalusia di lantai pertama dan (mungkin karya paling terkenal) “La Dama de Elche”, patung terkenal dari wanita Iberia prasejarah yang diyakini banyak orang sebagai guci penguburan .

5. Naval Museum of Madrid

Museo Naval, yang terletak di Markas Besar Angkatan Darat Spanyol saat ini dan ditutup untuk renovasi hingga akhir 2019 memiliki perpaduan artefak dan barang bersejarah yang menghibur dan mencerahkan dari pengejaran maritim Spanyol. Kaca patri yang dipugar dengan hati-hati dengan dekorasi angkatan laut menutupi apa yang dulunya adalah halaman.

Jangan lewatkan peta Juan de la Cosa, yang dianggap sebagai peta Amerika paling awal yang diawetkan. Koin dan perhiasan yang diperoleh kembali adalah contoh sempurna dari jarahan berharga para penjelajah. Ini adalah perhentian hebat bagi keluarga anak-anak akan menyukai perahu dan senjata di banyak galeri.

6. Matadero Madrid

Di seberang sungai dari sebagian besar Madrid tengah, Matadero Madrid adalah bekas rumah jagal dan pasar ternak yang menikmati kehidupan barunya sebagai pusat budaya. Dibagi menjadi tiga ruang, bangunan ini merupakan tempat yang sangat baik untuk makan, minum, dan berendam dalam seni kontemporer.

Area utama buka pada siang hari, tetapi sebagian besar pameran dan konser berlangsung pada malam hari. Mengingat jaraknya dari Madrid pusat, tempat ini menarik sebagian besar penduduk setempat. Namun, pengunjung yang berjalan-jalan tidak akan kecewa.

7. Museo de América

Museo de America, terletak dekat dengan banyak gedung pemerintahan Moncloa, merupakan koleksi tak tertandingi yang menyatukan banyak budaya dan agama di Amerika. Ini terlihat sejauh zaman prasejarah dan merinci bagaimana Amerika berevolusi dari waktu ke waktu, selama dan setelah interaksi mereka dengan Spanyol. Dibagi menjadi lima tema berbeda, termasuk komunikasi, agama, dan kehidupan sosial, galeri menampilkan lebih dari 25.000 karya arkeologi, etnografi, dan kolonial.

8. CaixaForum Madrid

Pusat pameran budaya ini, tepat di seberang jalan dari Prado , adalah ruang modern dengan pameran bergilir dan taman vertikal pertama di kota ini. Dulunya merupakan pabrik listrik, bangunan ini sekarang menampilkan interior yang sangat modern, lengkap dengan tangga baja mengkilap dengan desain reflektif. Tetap saja, pameran di sini menampilkan keseluruhan dari pelukis tradisional hingga topik yang lebih polemik seperti kisah pengungsi di Spanyol.

Pameran terbaru termasuk serangkaian lukisan Toulouse-Lautrec yang menguraikan pengalamannya di lingkungan Paris Montmartre. Meskipun tidak di ujung lidah setiap pengunjung ngomong-ngomong, diucapkan “Cayysha” museum ini layak untuk dilihat. Anda dapat melewati salah satu pameran dalam beberapa jam, menjadikannya pilihan cadangan yang bagus jika antrean terlalu menakutkan diPrado .

9. Museo Sorolla

Seniman Spanyol Joaquin Sorolla tinggal di sini sampai kematiannya, dan rumahnya di lingkungan Chamberi diubah menjadi salah satu museum kecil paling menawan di Madrid. Sorolla terkenal dengan lanskap Spanyolnya yang penuh warna, dan Anda akan melihat bayangannya di taman yang terinspirasi Andalusia di sekitar bekas rumahnya.

Jelajahi ruangan untuk mengagumi lusinan lukisan lanskap, di mana bakat Sorolla dalam mengekspresikan cahaya ditampilkan secara penuh hal yang sangat menarik untuk diperhatikan saat Anda berjalan-jalan di tengah teras tengah yang dipenuhi cahaya. Anda dapat melewati museum ini dengan santai dalam satu jam. Anda bahkan dapat melakukan kunjungan di antara kunjungan belanja di sepanjang Gran Via atau di Salamanca dan tur ke Templo de Debod.

10 Museum Terbaik di Spanyol Yang Perlu Kalian Kunjungi – Anda akan menemukan beberapa museum terbaik dunia di Spanyol. Dari arsitektur mutakhir di Museum Guggenheim Bilbao hingga ruang yang didedikasikan untuk seniman Pablo Picasso, Salvador Dalí, dan Joan Miró, museum Spanyol merayakan warisan budaya negara yang kaya.

10 Museum Terbaik di Spanyol Yang Perlu Kalian Kunjungi

lumeneclipse – Museum biasanya menawarkan panduan audio yang bermanfaat dan pembicaraan ahli. Ada kegiatan keluarga dan lokakarya pendidikan, belum lagi kafe dan restoran canggih dan toko suvenir yang mengesankan penuh dengan barang-barang pilihan. Seimbangkan mengunjungi pantai yang indah dan cicipi tapas lezat dengan mengunjungi 10 museum terbaik di Spanyol ini.

Baca Juga : 10 Museum dan Galeri Seni Terbaik di Berlin

1. Museum Guggenheim Bilbao

Pos terdepan Spanyol dari Museum Guggenheim terletak di sebelah Muara Bilbao yang berkelok-kelok di jantung Negara Basque yang berdetak kencang. Desain khas Frank Gehry dari titanium kusut, batu kapur, dan kaca, bentuk pahatan Guggenheim adalah salah satu poin pembicaraan terbesar Bilbao.

Salah satu tempat terindah di Spanyol , museum berkilau ini memamerkan koleksi permanennya sendiri yang sebagian besar berupa lukisan, pahatan, dan instalasi abad ke-20 Spanyol, ditambah serangkaian pameran temporer setiap tahun.

Sorotan termasuk “Anak Anjing” Jeff Koons, dihiasi dengan tanaman berbunga; “Maman” Louise Bourgeois, laba-laba perunggu setinggi 33 kaki yang bukan untuk arachnofobia, dan kolase “Man From Naples” karya Jean-Michel Basquiat.

Jelajahi arsitektur luar biasa dari landmark Spanyol ini dan ikuti tur atau lokakarya. Setelah itu, nikmati makan siang di salah satu restoran terbaik kota, Nerua Guggenheim Bilbao. Hidangan dibuat dengan ahli, dengan hanya tiga perubahan menu setiap tahun musim semi, musim panas, dan musim gugur-musim dingin.

Masakan di Nerua mencerminkan modernitas Guggenheim, dengan hidangan petualang seperti roti manis daging sapi muda dengan toffee dan sherry kembang kol, dan alpukat dalam krim dengan es krim fenugreek.

2. Museum Moco, Barcelona

Berbeda sekali dengan Basilika Santa Maria del Mar abad ke-14 di dekatnya, Museum Moco adalah salah satu landmark terbaru di Barcelona , dibuka pada Oktober 2021. Dinding murni Museum Moco dihiasi dengan koleksi seni modern dan kontemporer yang mendebarkan, dibagi menjadi dua pameran. Pameran Moco Masters Modern menampilkan karya beberapa seniman kontemporer paling terkenal di dunia, termasuk Andy Warhol, Salvador Dalí, Keith Haring, Jean-Michel Basquiat, Damien Hirst, dan Yayoi Kusama.

Sementara itu, Moco Masters Contemporary menampilkan karya David LaChapelle, Julian Opie, Hayden Kays, Harland Miller, dan Banksy, seniman jalanan paling terkenal dan sukar dipahami di dunia. Anda dapat mengikuti kunjungan ke Museum Picasso terdekat, juga salah satu museum terbaik di Eropa , atau Museum Seni Modern Eropa, keduanya berjarak berjalan kaki singkat dari Museum Moco.

3. Casa de Colón, Gran Canaria

Casa de Colón, atau Rumah Columbus, di Gran Canaria adalah rumah besar berwarna mustard dengan balkon berkisi di pusat Las Palmas yang cukup tua. Museum ini didedikasikan untuk penjelajah Genoa Christoper Columbus, yang diyakini pernah tinggal di sini pada awal ekspedisi epiknya ke Amerika.

Museum yang menarik dari 13 ruang pameran mengungkapkan sejarah Kepulauan Canary dan koneksi nusantara ke Amerika, serta memberikan wawasan tentang penjelajah lain pada masa itu. Model kapal, patung, artefak, peta bahari, instrumen navigasi, dan lukisan dipajang.

4. Museum Budaya Anggur Vivanco, La Rioja

La Rioja adalah salah satu daerah penghasil anggur paling terkenal di Spanyol. Rioja ceri-merah negara itu dibuat di perbukitan hijau yang bergulir di kawasan itu, kira-kira satu jam berkendara ke pedalaman dari Bilbao .

Di desa Briones yang indah, Museum Budaya Anggur Vivanco memetakan sejarah pembuatan anggur, yang berfokus pada wilayah La Rioja, dengan ruang pencicipan dan tur kilang anggur yang tersedia untuk pengunjung.

Sebelum Anda mencicipi beberapa anggur lezat Vivanco, temukan pameran museum, menampilkan peralatan pertanian, botol antik, dan lukisan, dan jelajahi di antara 220 jenis tanaman anggur yang terbentang di luar. Anak-anak juga dapat terlibat dalam lokakarya pendidikan yang berfokus pada tradisi pembuatan anggur.

5. Museum Cádiz, Cádiz

Bertempat di bekas biara Fransiskan yang sederhana di seberang Plaza de Mina, Museum Cádiz terletak di pusat kota tua kota bersejarah dan merupakan penghargaan yang pantas untuk kota tertua di Eropa; Cadiz didirikan lebih dari 3.000 tahun yang lalu di Spanyol Selatan . Bertempat di tiga lantai, museum ini dibuat pada tahun 1970 setelah penggabungan Museum Seni Rupa dengan Museum Arkeologi.

Telusuri temuan arkeologi Fenisia dan Romawi, termasuk sarkofagus Fenisia yang menakjubkan dari abad ke-5 SM. Jelajahi koleksi Seni Rupa museum, menampilkan karya dari abad ke-16 hingga ke-20 dan boneka tali tradisional Cadiz Tía Norica yang tidak biasa .

6. Museum Arkeologi dan Sejarah, A Coruña

Di dalam tembok kuno Kastil San Antón di A Coruña , di pantai Galicia yang hijau, Museum Arkeologi dan Sejarah berfokus pada pelestarian dan pameran artefak dari prasejarah hingga zaman yang lebih modern.

Menaklukkan tiga bagian museum adalah hari yang dihabiskan dengan baik di A Coruña. Bagilah waktu Anda antara area abad pertengahan dan heraldik, bagian arkeologi, dan zona yang didedikasikan untuk sejarah kastil dan kota Spanyol . Patung abad pertengahan, sisa-sisa kuburan Romawi, dan Borna, replika perahu Zaman Besi yang dipajang di jalan akses ke lantai pertama, adalah beberapa hal yang menarik.

7. Museum Picasso, Malaga

Museum Picasso di Malaga adalah salah satu dari dua museum di Spanyol yang didedikasikan untuk seniman legendaris abad ke-20. Bertempat di Palacio de Buenavista abad ke-16 yang indah di pusat Malaga yang ramai , Anda akan menemukan museum yang terletak tidak jauh dari tempat Picasso dilahirkan di sebuah alamat di Plaza de la Merced.

Lihat karya Picasso, dengan 233 karya, termasuk “The Minotaur And Other Monsters” yang dipamerkan. Ada kafe cantik dan toko suvenir menarik yang memikat wisatawan untuk berlama-lama di Museum Picasso.

8. Kota Seni dan Sains, Valencia

Bagian utara Spanyol mungkin memiliki Guggenheim Museum Bilbao yang menawan, tetapi pesisir Mediterania memiliki Kota Seni dan Sains yang menawan, yang telah menjadi simbol Valencia .

Dirancang oleh arsitek kelahiran Valencia Santiago Calatrava dan Félix Candela kelahiran Madrid (Calatrava juga merancang The Oculus di Manhattan, New York), City of Arts and Sciences menampung serangkaian museum dan tempat seni yang dekat dengan tepi laut yang dihiasi dengan beberapa pusat kota Valencia . pantai terbaik .

Kompleks putih yang luas menawarkan museum sains, planetarium, dan Oceanogràfic, akuarium terbesar di Eropa yang menjadi rumah bagi sekitar 500 spesies. Bioskop 3D raksasa, tempat opera dan konser Palau de Les Arts, dan taman besar dengan kolam pantulan melengkapi Kota Seni dan Sains.

Anda dapat dengan mudah menghabiskan sepanjang hari, atau lebih lama, di Kota Seni dan Sains, dekat Kota Tua Valencia . Buat rencana dan prioritaskan apa yang ingin Anda lihat dan lakukan, mulai dari menjelajahi pameran Museum Sains hingga menatap planetarium atau menonton film di teater IMax yang futuristik.

9. Museum Seni Rupa Bilbao, Bilbao

Museum Seni Rupa Bilbao di Museo Plaza dianggap sebagai salah satu museum terbesar di Spanyol karena koleksi mahakarya klasik dan kontemporernya yang kaya mulai dari abad ke-12 hingga saat ini. Museum Seni Rupa kota yang asli dibuka pada tahun 1914.

Pada tahun 1945, museum ini bergabung dengan Museum Seni Modern kota untuk membentuk satu koleksi luar biasa karya Basque Country, Spanyol, dan internasional. Lihat mahakarya El Greco, Goya, Van Dyck, dan Bellotto. Ada karya Post-Impresionis oleh Paul Gauguin, seni pop oleh Peter Blake, dan lukisan figuratif oleh Francis Bacon.

10. Museum Rumah Anak Marroig, Mallorca

Berbaring di pantai utara Mallorca yang berbatu dekat Deià, Son Marroig didedikasikan untuk Archduke Luis Salvador dari Austria. Archduke adalah juara satwa liar dan lanskap pulau itu, tinggal di perkebunan pada akhir abad ke-19 dan awal abad ke-20.

Kagumi furnitur periode Son Marroig, barang antik, dan karya seniman Joaquín Mir, Joan Bauçá, dan Anglada Camarasa. Ada juga koleksi buku yang patut ditiru yang dulunya milik Archduke.

10 Museum dan Galeri Seni Terbaik di Berlin – Berlin adalah salah satu kota seni terbesar di planet ini. Ya, kami tahu, benar-benar berusaha keras, tetapi bagaimana lagi kami memulai galeri terbaik di ibu kota Jerman ini?

10 Museum dan Galeri Seni Terbaik di Berlin

lumeneclipse – Jenis-jenis kreatif telah berbondong-bondong ke sini sejak dulu, sangat ingin memanfaatkan sesuatu yang tidak berwujud yang membuat Berlin begitu ajaib. Kota tidak jauh lebih menarik, dan kegembiraan itu meluas ke museum dan galeri seni terbaik di Berlin.

Baca Juga : 10 Museum yang Harus Anda Kunjungi untuk Melahap Seni di Italia

Dari mahakarya kelas atas hingga karya eksperimental yang kotor, pemandangan seni Berlin sangatlah beragam. Ide-ide baru lahir di sini, diberi ruang untuk berkembang dan kemudian dirayakan. Jika Anda menyukai seni, Anda akan menyukai Berlin. Heck, jika Anda menyukai sesuatu, Anda akan menyukai Berlin .

1. Contemporary Fine Arts

Bisa dibilang ruang galeri paling terkenal di Berlin, Seni Rupa Kontemporer telah mempromosikan seni istimewa dari seluruh dunia sejak 1992. Dijalankan oleh Nicole Hackert dan Bruno Brunnet, program CFA memadukan outré dan segar dengan nama-nama besar di gedung mereka yang dirancang oleh Chipperfield di dekat Museum Pulau.

Keragaman daftar berarti bahwa pada satu waktu, Anda cenderung melihat karya oleh semua orang dari Berlin yang terkenal Jonathan Meese hingga Georg Baselitz, Marc Brandenburg, mendiang Norbert Schwontkowski, Gert dan Uwe Tobias, Daniel Richter dan Katja Strunz, sebagai serta orang Inggris termasuk Sarah Lucas, Peter Doig dan Chris Ofili.

2. East Side Gallery

Bagian Tembok Berlin sepanjang satu mil ini melestarikan lukisan yang dibuat di sisi timur Tembok ketika dirobohkan dan merupakan salah satu pameran seni permanen terbuka yang paling signifikan di dunia. East Side Gallery, menampilkan lebih dari 100 mural, karya seni grafiti, slogan, dan tag yang dibuat oleh sekelompok seniman Berlin, adalah tugu peringatan bagi semangat jalanan perintis yang berdengung di sekitar kota selama reunifikasi.

Saat ini karya seni Galeri hampir sama anakronistiknya dengan Tembok itu sendiri dan berada dalam bahaya yang terus-menerus menghilang di bawah tekanan elemen, kurangnya sumber daya untuk restorasi dan coretan yang tak terhitung jumlahnya dari turis, seniman grafiti, dan pengacau.

Meski berusaha melestarikan semangat masa itu, sebuah argumen meledak ketika proyek restorasi beberapa tahun terakhir terlihat melampaui batas, dengan karya seni asli dicat ulang tanpa izin seniman. Meskipun demikian, Galeri tetap penting, memberikan cita rasa sejarah seni dan budaya kota.

3. Galerie Capitain Petzel

Bertempat di blok modernis era Soviet yang dramatis di puncak Frankfurter Allee di Berlin Timur, Capitain Petzel adalah ruang terang dan lapang yang, di kehidupan sebelumnya, digunakan untuk memamerkan seni yang ramah ideologis selama era GDR.

Hari ini, terima kasih kepada pemilik galeri Cologne Gisela Capitain dan rekannya Friedrich Petzel, program ini melibatkan berbagai seniman kontemporer dari seluruh dunia, termasuk John Stezaker, Wade Guyton, Martin Kippenberger, dan Sarah Morris. Meskipun tidak satu pun dari nama-nama ini yang menarik Anda, bangunan Petzel patut dikunjungi hanya karena arsitekturnya.

4. Kunstraum Kreuzberg / Betanien

Jauh dari galeri megah di Barat dan di Mitte, Künstlerhaus Bethanien adalah ruang pameran dan studio untuk seniman yang bekerja. Bethanien adalah bekas rumah sakit yang dibangun pada tahun 1847 di bawah perintah Frederick William IV, dan kini lahan yang mengesankan ini menampung seni kontemporer dengan kecenderungan sosiopolitik. Acara studio terbuka semakin semarak, terutama di bulan-bulan musim panas.

5. König Galerie

Johann König (saudara tiri dari galeri New York Leo dan putra dari museum-man Kaspar) adalah salah satu iconoclasts bona fide Berlin. Setelah membuka galerinya pada usia 21 tahun pada tahun 2002, dia segera menghindari konvensi dengan mengundang temannya, artis Jeppe Hein, untuk memasang bola perusak yang berayun dengan berbahaya, menjatuhkan bongkahan dari dinding galeri setiap kali ada orang yang memasuki ruangan.

Hampir dua dekade kemudian, König dianggap sebagai salah satu lampu terkemuka dalam adegan galeri yang tentunya tidak kekurangan karakter yang disengaja, eksentrik, dan keras kepala. Hari ini galeri telah bertempat tinggal di Gereja St. Agnes, sebuah struktur Brutalis yang mengesankan.

6. Institut Seni Kontemporer KW

Bertempat di bekas pabrik margarin, Kunst Werke telah menjadi pameran nirlaba utama untuk talenta baru sejak awal 1990-an. Hari ini kurator Ellen Blumenstein menjanjikan program yang lebih emolien dan ramah penonton, mendesak institusi untuk mundur dari (kadang-kadang) esoteris dan membingungkan dan kembali terlibat dengan publik.

Program pameran, pemutaran film, bincang-bincang, dan presentasi yang semarak berarti bahwa 20 tahun kemudian, KW tetap menjadi jantung agenda budaya Berlin.

7. Galerie Eigen + Seni

Gerd Harry ‘Judy’ Lybke adalah salah satu karakter yang lebih eksentrik di kancah seni Berlin. Raksasa karismatik dari kreativitas Jerman pasca-reunifikasi, Lybke – bersama dengan Christian Ehrentraut dan tutor Matthias Kleindienst memupuk apa yang disebut ‘Sekolah Leipzig’ pada awal 1990-an.

Lybke, mungkin lebih dari siapa pun, mengakui nilai mengekspor perpaduan khas lukisan figuratif dan abstrak, yang dilakukan pada saat pergolakan yang belum pernah terjadi sebelumnya, kepada kolektor di seluruh dunia. Dengan melakukan itu, dia membuat bintang seni seperti Neo Rauch dan Matthias Weischer, yang pernah dia jadikan model hidup pada awal 1980-an di Leipzig’s Hochschule für Grafik und Buchkunst.

8. Galeri DAAD

Sebuah lembaga lokal yang teguh di kancah seni kontemporer kota, DAADGalerie, didirikan dengan dana dari Ford Foundation AS, mendalami sejarah Berlin pascaperang. Berliner Künstlerprogramm yang sedang berlangsung melihat 20 seniman mengambil tempat tinggal tahunan, yang buahnya dipamerkan hanya beberapa langkah dari Checkpoint Charlie.

9. Sammlung Boros

Lebih seperti museum daripada galeri, bungker beton dari Perang Dunia Kedua ini telah diubah menjadi ruang seluas 3.000 meter persegi yang berisi koleksi hebat pengusaha periklanan Christian Boros dan istrinya, Karen. Karya-karya yang dipamerkan termasuk raksasa kontemporer seperti Olafur Eliasson dan Sarah Lucas dan pilihan nama lokal dan internasional yang sehat yang menarik perhatian Boros. Tur dilakukan pada akhir pekan hanya dengan janji temu. Pesan jauh-jauh hari melalui situs web.

10. Paviliun Schinkel

Ruang galeri ini berada di taman Kronprinzenpalais, yang diklaim sebagai institusi seni kontemporer pertama di dunia (istana memamerkan karya ekspresionis Berlin dari tahun 1918 hingga Nazi menutupnya karena menampilkan seni ‘merosot’).

Hari ini paviliun segi delapan dengan kaca dari dinding ke langit-langit, dirancang untuk spesifikasi GDR pada tahun 1969, dengan senang hati menunjukkan segala macam instalasi, pahatan dan seni pertunjukan, merosot atau tidak.

10 Museum yang Harus Anda Kunjungi untuk Melahap Seni di Italia – Duduk di puncak daftar perjalanan hampir setiap orang, ITALIA, dengan makanan dan anggurnya yang nikmat, pemandangan yang menakjubkan, dan arsitektur yang mencengangkan, juga mewakili waktu magis dalam sejarah seni, yang tidak dapat dipahami oleh pikiran manusia saat ini.

10 Museum yang Harus Anda Kunjungi untuk Melahap Seni di Italia

lumeneclipse – Dengan karya-karya master seperti Leonardo da Vinci, Michelangelo, Raphael dan Donatello dipamerkan, Italia adalah salah satu negara di mana bahkan pecinta non-seni ingin sekali mengunjungi museum dan melihat beberapa karya seni tertua dan paling fenomenal di dunia.

Baca Juga : 10 Museum Terbaik untuk Mempelajari Sejarah dan Budaya Asia-Amerika

Sementara beberapa mungkin menderita ‘kelelahan seni’ jika terjadi overdosis, berikut adalah 10 museum dan galeri pilihan Artisera, yang HARUS ditampilkan dalam daftar ‘wajib dikunjungi’ Anda di Italia!

1. Galeri Uffizi, Florence

Digembar-gemborkan sebagai salah satu museum seni terbaik di dunia, Galeri Uffizi di Florence membawa Anda kembali ke masa gemilang dalam seni, yaitu era Renaisans. Dibangun pada tahun 1581, ia menampilkan koleksi mengesankan dari keluarga Medici Italia yang terkenal.

Uffizi menampung karya tak ternilai dari , Michelangelo, Fra Angelico, Leonardo da Vinci, Rembrandt, dan master lainnya. Lantai paling atas menyimpan harta karun pahatan Romawi. Beberapa mahakarya terkenal di sini termasuk Botticelli’s Primavera dan The Birth of Venus , Filippo Lippi’s Madonna and Child with Two Angels serta Titian’s Venus of Urbino .

2. Galleria Borghese, Roma

Galeri Borghese di Roma adalah vila megah abad ke-17 yang menampung koleksi seni ekstensif yang dimulai oleh Kardinal Scipione Borghese. Di 20 kamarnya yang megah, pengunjung mendapatkan gambaran tentang estetika Italia dengan barang antik, seni barok awal, serta karya-karya dari periode Renaisans.

Namun, permata di mahkotanya adalah banyak patung Bernini. Beberapa lukisan terkenal yang ditampilkan di sini termasuk potret diri Bernini tahun 1623 , Anak Laki-Laki Caravaggio dengan Sekeranjang Buah , Tulisan St Jerome dan Bacchus yang Sakit , Cinta Suci dan Profane Titian, dan Penguburan Kristus oleh Raphael .

3. Galleria dell’ Accademia, Florence

Rumah bagi patung David yang ikonik oleh Michelangelo, Galeri Akademi Florence juga menampung karya dari seniman terkenal seperti Sandro Botticelli, Domenico Ghirlandaio, Pontormo, Andrea del Sarto, dan Orcagna. Galeri menampilkan beberapa karya seni Gotik Florentine yang menakjubkan serta karya Michelangelo yang belum selesai, yang menjadi minat khusus bagi mereka yang cenderung mempelajari seni.

4. Museum Vatikan, Kota Vatikan

Perjalanan ke Italia tidak akan lengkap tanpa berjalan-jalan di Museum Vatikan yang megah. Didirikan oleh Paus Julius II pada awal abad ke-16 , mereka menampilkan karya seni yang didambakan yang dikumpulkan oleh para Paus selama berabad-abad, termasuk patung klasik dan mahakarya Renaisans yang signifikan.

Museum Vatikan terkenal dengan Kapel Sistina yang memajang lukisan dinding langit-langit karya Michelangelo, empat Kamar Raphael , serta karya seni karya master Renaisans seperti Caravaggio, Leonardo da Vinci, Giotto, Lippi, dan Perugino.

5. Cappella degli Scrovegni, Padua

Apa yang dapat didefinisikan sebagai Kapel Sistina Padua, Cappella degli Scrovegni menampilkan karya ikonik Renaisans dengan lukisan dinding Giotto yang memukau. Untuk yang tidak sadar, Giotto dianggap sebagai jenius (tidak lain oleh Dante, Leonardo da Vinci dan Vasari) yang mengakhiri Abad Kegelapan dengan lukisan abad ke-14.

Penampilan humanistik tokoh-tokoh alkitabiah dan pendekatan ke depan membantu mengubah persepsi orang, yang berhenti melihat diri mereka sebagai orang rendahan, dan sebaliknya sebagai wadah bagi yang ilahi, bahkan jika tidak sempurna. Dianggap sebagai mahakarya seni Barat yang signifikan, siklus lukisan dinding yang menggambarkan peristiwa-peristiwa dalam kehidupan Perawan Maria dan Kristus, diselesaikan sekitar tahun 1305.

6. Galleria dell’ Accademia, Venesia

Galeri Akademi di Venesia dengan indah menelusuri evolusi seni kota magis dari abad ke-14 hingga ke – 18 . Dipamerkan adalah para seniman yang sangat monumental dalam membentuk sejarah seni lukis Eropa. Anda akan menyaksikan perpaduan yang menarik dari kemegahan ornamen, mahakarya elegan serta karya berbeda yang menampilkan bakat seniman Venesia dalam warna dan drama.

Beberapa pameran terkenal termasuk Polyptych of the Apocalypse karya Jacobello Alberegno, Madonna and Child karya Giovanni Bellini , La Tempesta karya Giorgione, dan Fortune Teller karya Giambattista Piazzetta .

7. Santa Maria delle Grazie, Milan

Santa Maria delle Grazie adalah gereja yang harus dikunjungi di Milan, karena di dinding kokoh ruang makan yang berdampingan dengan struktur yang dihormati ini, berdiri Perjamuan Terakhir oleh Leonardo da Vinci, salah satu mural paling terkenal di dunia. Tempat yang dihormati didirikan oleh Guiniforte Solari dan kemudian diperluas oleh Bramante.

8. Koleksi Peggy Guggenheim, Venesia

Terletak di rumah sisi kanal yang mengesankan di Peggy Guggenheim, Palazzo Venier dei Leoni mempesona dengan koleksi seni modern mantan Ahli Waris Amerika. Itu dianggap sebagai museum Italia terkemuka untuk seni Eropa dan Amerika abad ke-20 dan memamerkan kreasi surealis, futuris, dan ekspresionis abstrak . Dipajang adalah karya dari sekitar 200 seniman terkenal dan kurang dikenal, termasuk karya dari Max Ernst, Jackson Pollock, Pablo Picasso, dan Salvador Dalí.

9. Pinacoteca di Brera, Milan

Untuk mengarahkan pandangan Anda pada beberapa karya seni paling mendalam di dunia, berjalan-jalanlah ke Pinacoteca di Brera di Milan, sebuah museum yang diakui secara internasional yang didirikan dengan motif untuk memberikan kesempatan kepada siswa Accademia di Belle Arti untuk mempelajari karya seni yang luhur dari dekat.

Museum yang diakui secara internasional ini menampung karya dari Rembrandt, Titian, Tintoretto, Veronese, dan Bellini bersaudara. Pajangan tersebut meliputi mahakarya seperti The Dead Christ and Three Mourners karya Andrea Mantegna, Saint Mark Preaching in a Square of Alexandria in Egypt karya Gentile dan Giovanni Bellini , The Marriage of the Virgin karya Raphael , dan The Kiss karya Francesco Hayez .

10. Galleria Doria Pamphilj, Roma

Di dalam gedung abu-abu keras Galeri Doria Pamphilj, Anda akan menemukan diri Anda berada di dunia lukisan dinding dan lukisan besar yang mewah dan semarak. Menampilkan koleksi seni pribadi terkaya di Roma, galeri ini menampung karya dari Brueghel, Raphael, Tintoretto, Bernini, Titian, Caravaggio, Velázquez, dan beberapa Flemish Old Masters dari era barok. Beberapa karya terkenalnya antara lain Portrait of Innocent X karya Velazquez, Rest During the Flight into Egypt karya Caravaggio, dan Penitent Magdalene .

Jika ada satu negara di Bumi di mana setiap orang dapat menghargai seni dan jatuh cinta padanya, itu adalah Italia. Jadi rencanakan perjalanan Anda sekarang, dan berendamlah dalam seni yang menakjubkan dari negara bersejarah ini!

10 Museum Terbaik untuk Mempelajari Sejarah dan Budaya Asia-Amerika – Dengan lonjakan kejahatan rasial anti-Asia baru-baru ini di seluruh Amerika Serikat, tidak pernah ada waktu yang lebih penting untuk membuat komunitas Asia-Amerika dan Kepulauan Pasifik merasa didukung, aman, dan dilihat.

10 Museum Terbaik untuk Mempelajari Sejarah dan Budaya Asia-Amerika

lumeneclipse – Ada banyak cara untuk melakukannya. Anda dapat menghubungi teman dan tetangga AAPI Anda. Anda dapat berbicara dengan mereka tentang latar belakang dan pengalaman mereka. Dan Anda dapat mengunjungi museum dan pusat budaya lainnya untuk mendapatkan pengetahuan tentang warisan unik komunitas AAPI.

Baca Juga : 10 Museum Populer Teratas di India

Tapi museum yang mana? Dari sekian banyak institusi yang menampilkan seni Asia dan Pulau Pasifik, Anda ingin fokus pada mereka yang mengontekstualisasikan kepemilikan mereka bahkan saat mereka merayakan aspek spesifik dari pengalaman Asia-Amerika dan Kepulauan Pasifik. Berikut adalah museum AS terbaik yang melakukan hal itu.

1. Museum Tionghoa di Amerika, Kota New York

MOCA di New York City adalah museum terbaik AS untuk sejarah Tionghoa-Amerika, titik. Kecil tapi perkasa, koleksi permanen mencakup lebih dari 200 tahun sejarah Cina-Amerika dengan cara yang intim dan mudah dicerna.

Di antara banyak artefak berharga MOCA adalah gelas bir porselen abad ke-19 dari masa awal perdagangan China-AS dan dokumen asli dari disahkannya Undang-Undang Pengecualian China tahun 1882, pertama kali pemerintah AS secara hukum melarang satu kewarganegaraan tertentu untuk menetap di negara tersebut .

Bertekun melawan kesulitan mendefinisikan sebagian besar sejarah Tionghoa-Amerika, dan museum itu sendiri telah melakukan hal yang sama. Pada awal tahun 2020, kebakaran menghancurkan bangunan yang menyimpan sejumlah besar arsip MOCA tetapi pada Juli 2021, museum tersebut telah meluncurkan pameran sementara khusus tentang meningkatnya kekerasan anti-Asia terkait dengan pandemi Covid-19.

Di sisi lain negara, Museum Amerika Tionghoa di Los Angeles adalah pilihan bagus lainnya untuk belajar tentang sejarah Tionghoa Amerika. Bertempat di struktur tertua yang bertahan di Chinatown asli LA, museum ini berfokus pada pemukiman masyarakat di California Selatan.

2. Asia Society Museum, New York City

Juga di New York City adalah museum unggulan dari Asia Society , organisasi seni dan pendidikan nirlaba global yang memiliki pusat di Hong Kong, Swiss, dan Prancis juga. Semua itu menjadi tuan rumah kuliah tamu, lokakarya, dan kelas bahasa. Tetapi New York memiliki satu-satunya museum, di mana organisasi tersebut menampilkan seni kontemporer Asia yang mengesankan, termasuk karya yang dipesan oleh museum.

Di antara yang terakhir adalah karya asli oleh pematung Iran Reza Aramesh dan pelukis India Abir Karmakar, keduanya mengeksplorasi warisan penjajahan di negara asalnya. Tidak ada koleksi permanen di Asia Society dan pameran khusus sering berubah, jadi pastikan untuk memeriksa kalender online untuk melihat apa yang ada.

3. Museum Wing Luke Pengalaman Asia Pasifik Amerika, Seattle

Ini adalah satu-satunya museum pan-Asia Pasifik Amerika di negara ini, dengan representasi lebih dari 26 kelompok etnis, semuanya bagian dari diaspora AAPI. Beberapa pameran, seperti satu di Myanmar dan satu lagi di Filipina Amerika, menampung satu komunitas. Pameran lainnya bertema dan multikultural, seperti “Where Beauty Lies”, yang mengeksplorasi pasang surut dari apa yang mendefinisikan kecantikan dalam budaya yang berbeda.

Pameran permanen, ” Menghormati Perjalanan Kita ,” merupakan jantung dari museum, mengeksplorasi pengalaman AAPI melalui tema rumah, keadilan sosial, mencari nafkah, dan banyak lagi. Terletak di Distrik Bersejarah Pecinan Seattle , museum ini menempati bekas rumah kos yang dibangun oleh imigran Tiongkok pada tahun 1910. Museum ini menghormati sejarahnya dengan pajangan seperti pembuatan ulang toko ekspor-impor Yick Fung Co. dengan hati-hati (foto di atas), cita rasa Chinatown kuno yang menggugah.

4. Seattle Asian Art Museum

Museum Seni Asia Seattle , yang merupakan bagian dari Museum Seni Seattle , adalah titik pertemuan yang sempurna antara benda bersejarah Asia dan seni kontemporer Asia. Untuk merasakan sejarah, kunjungi Ruang Porselen , pameran porselen Tiongkok dan Jepang kuno yang menakjubkan secara visual. Kemudian pergilah ke ” Tanpa Batas: Cerita Seni Asia ,” yang menampilkan karya kuno dan kontemporer secara berdampingan.

Meskipun karya-karya tersebut tidak selalu berasal dari daerah yang sama, mereka berkomunikasi satu sama lain selama berabad-abad dalam harmoni tematik. Poin penting lainnya adalah ” Be/longing “, sebuah pengelompokan karya dari 12 seniman yang lahir di berbagai belahan Asia. Patung logam yang digambarkan di atas, Some/One karya Do Ho Suh, menambatkan potongan lainnya, termasuk foto nenek berambut merah milik Miwa Yanagi yang mengendarai sespan sepeda motor terbang melintasi Jembatan Golden Gate.

5. Museum Nasional Amerika Jepang, Los Angeles

Empat puluh tahun yang lalu, sekelompok veteran Perang Dunia II Jepang-Amerika membuat pameran untuk melestarikan cerita mereka. Proyek itu akhirnya berkembang menjadi Museum Nasional Jepang-Amerika LA , yang sekarang menjadi afiliasi dari Smithsonian Institution.

Museum ini menawarkan pelajaran sejarah yang lancar, membuka pikiran, dan berteknologi tinggi. Setelah menemukan garis waktu komprehensif sejarah Jepang-Amerika di galeri pertama, pengunjung dapat melakukan percakapan yang dibantu AI dengan dokter hewan Perang Dunia II Lawson Iichiro Sakai dan, kemudian, menggunakan augmented reality untuk mengadopsi perspektif seorang fotografer yang mendokumentasikan penderitaan orang Jepang-Amerika yang dipenjara oleh pemerintah AS selama Perang Dunia II.

Seni kontemporer yang melimpah dan pernak-pernik budaya pop Jepang memberikan hiburan yang lebih ringan. Karena Anda sudah berada di Little Tokyo , pastikan untuk memasangkan kunjungan museum Anda dengan makan siang Jepang yang lezat.

6. Museum USC Asia Pasifik di Pasadena, California

Fasilitas Pasadena ini berhasil mencakup banyak hal tanpa berlebihan. Kurator Rebecca Hall mengatakan dia bertujuan untuk menciptakan suasana yang “kepribadian” dan “untuk tidak membuat Asia tampak seperti tempat yang jauh ini”.

Dirancang menyerupai pagoda Tiongkok klasik, bangunan ini memiliki pintu masuk melengkung yang merupakan salinan persis dari perpustakaan Buddha di Beijing. Di dalam, museum berusaha untuk mewakili populasi AAPI yang beragam di wilayah Los Angeles. Di antara akuisisi baru-baru ini: kimono pernikahan Jepang dari tahun 1935 dan mangkuk terakota yang berasal dari Benggala Barat, India, dan dibuat pada abad ke-1 SM.

Pameran juga semakin merangkul seni kontemporer, seperti dalam pertunjukan “Lukisan Cheesy” karya Sandra Low China-Amerika tentang lanskap romantis yang meneteskan keju Amerika. Tempat ini juga ramah anak pameran Jalur Sutra yang edukatif memiliki banyak elemen interaktif, seperti silinder kuis berputar untuk menguji pengetahuan pengunjung tentang peternakan unta.

7. Museum Seni Asia, San Francisco

Jangan tertipu oleh bangunan bergaya Beaux Arts yang tampak Barat. Ini adalah museum terbesar di negara ini yang dikhususkan untuk seni Asia. Mengingat besarnya koleksi lebih dari 18.000 objek yang mencakup sejarah 6.000 tahun mengikuti salah satu tur berpemandu gratis mungkin merupakan cara terbaik untuk menghindari kewalahan.

Anda akan melihat dewa-dewa Hindu yang dibuat dengan cermat, keramik Korea, dan singgasana emas dari kuil Buddha Asia Tenggara, serta keajaiban dari beberapa dekade terakhir, seperti patung gantung Afruz Amigh yang halus.

Khususnya, museum ini juga berupaya untuk memperjuangkan karya tokoh-tokoh AAPI yang kurang dikenal (seperti seniman queer Asia-Amerika abad ke-20 Bernice Bing) dan merayakan favorit budaya pop yang dicintai seperti film Bollywood dan akarnya dalam tarian selama 2.000 tahun. di Asia Selatan dan Tenggara. Di jalan keluar, pastikan untuk mengambil foto mural Pengenalan Pola Jenifer K. Wofford di Hyde Street.

8. Museum Seni Etnik Pulau Pasifik di Long Beach, California

Ada lebih dari 20.000 Kepulauan Pasifik, tetapi permata ini adalah satu-satunya museum yang didedikasikan hanya untuk budaya tersebut di benua Amerika Serikat. Direktur dan kurator Fran Lujan, keturunan Chamorro dari Kepulauan Pasifik, menempatkan misinya seperti ini: “Saya ingin orang-orang, ketika mereka datang ke ruang ini, merasakannya sebagai ruang penyembuhan yang sakral.”

Saat Anda masuk, Lujan atau anggota staf lain akan menyambut Anda dan memberi tahu Anda cara terbaik untuk menikmati koleksi. Petunjuk tertulis di dinding dan lantai mengundang pengunjung untuk mempelajari praktik sakral penduduk Kepulauan Pasifik, seperti meminta izin sebelum memasuki rumah adat di dalam museum untuk mengakui nenek moyang pencipta karya dan masyarakat adat yang tinggal di tanah museum. menempati.

Museum ini kecil tetapi ada banyak tempat untuk berlama-lama, seperti ruang relikui, di mana Anda dapat duduk di atas tikar dan memandangi bunga kertas gaosali yang cantik . Karena banyak area tidak memiliki teks pendamping yang ekstensif, arahkan pertanyaan Anda ke anggota staf atau artis yang tinggal. Mereka adalah bagian dari komunitas Kepulauan Pasifik dan senang berinteraksi dengan pengunjung.

9. Koleksi Asia Selatan dari Museum Seni Rupa Virginia, Richmond

Mungkin secara tidak terduga, museum di ibu kota Virginia ini memiliki salah satu koleksi seni Asia Selatan dan Himalaya yang paling mengesankan di negara ini. Patung, lukisan, tekstil, dan potongan dekoratif yang spektakuler berasal dari berbagai era, termasuk saat ini.

Anda dapat memanjakan mata Anda pada segala hal mulai dari Siwa perunggu abad ke-12 yang megah yang dikelilingi oleh lingkaran api hingga kreasi kontemporer seperti interpretasi ulang seniman Amerika Tibet Tsherin Sherpa atas Delapan Elvis karya Andy Warhol menggunakan tokoh-tokoh yang terinspirasi oleh agama Buddha.

10. Japanese American National Museum, Los Angeles

The Crow Museum adalah oasis bagi populasi Asia yang meningkat di Dallas dan kejutan yang menyenangkan bagi pengunjung yang tidak berharap menemukan museum seni Asia kelas dunia di Texas . Koleksinya berpusat pada karya kuno seperti artefak pernis langka dan pahatan batu giok yang rumit.

Di sisi kontemporer, yang menonjol adalah rangkaian museum yang menyoroti karya seniman wanita Asia yang berbasis di Texas (seperti JooYoung Choi, yang mengeksplorasi konsep ketahanan dalam identitas di dunia fiksi ilmiah yang aneh). Jika Anda mengunjungi Gagak selama jam makan siang, Anda mungkin melihat penduduk setempat datang untuk mengikuti lokakarya yoga dan tai chi di galeri.

10 Museum Populer Teratas di India – India adalah negara menawan yang kaya akan keindahan arsitektur, budaya, tradisi, dan sejarah masa lalu. Dihiasi dengan monumen bersejarah, ia memiliki masa lalu Mughal dan Inggris yang megah yang berbicara tentang sejarah.

10 Museum Populer Teratas di India

lumeneclipse – Di setiap tujuan India, pelancong dapat menemukan museum yang menampilkan masa lalu yang luar biasa dari wilayah tersebut. Dan tidak ada tur ke India yang lengkap tanpa mengunjungi museum kota yang mencerminkan budaya dan sejarah India kuno dengan cara yang paling indah. Ada banyak museum populer di India yang mengungkapkan banyak kebenaran yang belum pernah terdengar sebelumnya.

Baca Juga : 10 Museum Dinosaurus Terbaik di Dunia

Daftar Top 10 Museum di India

1. National Museum Delhi

Salah satu museum terbesar di India, Museum Nasional memiliki beragam artikel dari zaman kuno yang megah. Itu dibangun pada tahun 1949 di sudut Janpath di kota Delhi yang ramai . Ini adalah tempat terbaik untuk dikunjungi karena orang dapat mengetahui tentang gerbong kereta mewah, yang telah lama digunakan oleh raja-raja besar.

Ini menampung berbagai koleksi yang meliputi perhiasan, lukisan, baju besi, seni dekoratif, dan manuskrip. Ada juga bagian Buddha di mana orang dapat menemukan kepala patung Buddha, dan Stupa Buddha yang memiliki sisa-sisa Buddha Gautama, dibangun pada abad ke-3 SM oleh Sovereign Ashoka.

2. Museum India Kolkata

Didirikan pada tahun 1814 oleh masyarakat Asiatik Bengal di Kolkata, Museum India memiliki koleksi baju besi, kerangka, lukisan dan ornamen Mughal yang unik. Ini memiliki enam bagian yang berisi lima galeri karya seni kreatif dan ilmiah yaitu arkeologi, geologi, keindahan ekonomi dan seni. Menjadi salah satu museum tertua di dunia, ini adalah salah satu tempat paling dicari di India yang tidak boleh dilewatkan saat liburan di Kolkata.

3. Museum Pemerintah Chennai

Juga dipuji sebagai Museum Madras, Museum Pemerintah diposisikan di Egmore, yang merupakan salah satu tempat tersibuk di Chennai. Didirikan pada tahun 1851 dan memamerkan varietas berbeda yang berkaitan dengan geologi, zoologi dan antropologi dan botani.

Museum ini memiliki bagian yang sangat bagus yang menampilkan zaman India selatan utama yang meliputi, Chaulkyas, Chola, dan Vijaynagar. Ada bagian terpisah untuk anak-anak juga. Selain itu, orang dapat melihat sekilas berbagai koleksi buku dari masa lalu di perpustakaan yang lengkap.

4. Museum Chhatrapati Shivaji Vastu Mumbai

Diposisikan di dekat Gerbang India, Mumbai, Museum Chhatrapati Shivaji Vastu Mumbai didirikan pada awal abad ke-20. Ini terdiri dari tiga bagian utama seperti bagian arkeologi, bagian sejarah alam dan bagian seni. Setiap bagian menampilkan berbagai karya seni yang berasal dari era Gupta dan Chaulkyas.

5. Museum Boneka Internasional Shankar Delhi

Menampilkan koleksi boneka terbesar dari berbagai tempat di kota Delhi yang indah, Shankar’s International Dolls Museum memiliki dua bagian yang memamerkan lebih dari 160 kotak kaca dari Selandia Baru, Afrika, India, dan Australia.

Apalagi koleksi bonekanya telah dibagi menjadi dua bagian; satu bagian terdiri dari boneka-boneka yang dikumpulkan dari Selandia Baru, Inggris, Amerika Serikat, persemakmuran negara-negara merdeka sementara bagian lainnya terdiri dari boneka-boneka yang dikumpulkan dari Timur Tengah, India, negara-negara Asia, dan Afrika.

Selain boneka yang menampilkan berbagai negara, pengunjung juga dapat melihat sekilas berbagai koleksi boneka kostum yang mewakili tarian dan tradisi India, pasangan pengantin, dll.

6. Museum Salar Jung Hyderabad

Sebuah museum seni yang terletak di kota Hyderabad yang indah, Museum Salar Jung berisi koleksi lukisan, tekstil, artefak logam, jam dan ukiran dari berbagai negara seperti China, Amerika Utara, Mesir, Nepal, Eropa, Burma, dan India. Itu diakui sebagai institusi kepentingan Nasional oleh Parlemen India. Museum tetap buka sepanjang hari kecuali hari Jumat dari jam 10 pagi sampai jam 5 sore.

7. National Rail Museum Delhi

National Rail Museum memiliki koleksi lebih dari 100 pajangan Indian Railways ukuran asli. Itu terletak di Chanakyapuri di atas lahan seluas 10 hektar. Ada kereta mainan yang melayani perjalanan dari situs setiap hari. Beberapa koleksi lain yang dipamerkan adalah mebel antik, model kerja, foto sejarah, alat pemberi isyarat dan banyak lagi. Kecuali hari Senin, para wisatawan dapat mengunjungi museum mulai pukul 09.30 hingga 17.30.

8. Museum Calico Ahmedabad

Salah satu tempat wisata yang paling dikagumi di kota Ahmedabad, Museum Calico dimulai oleh Gautam Sarabhai dan saudara perempuannya Gira Sarabhai pada tahun 1949. Museum ini memiliki koleksi kain yang menakjubkan mulai dari lukisan kain prasejarah hingga kain India yang cantik; seseorang pasti akan terpesona oleh karya seni spektakuler yang dipajang di Museum Calico. Tekstil yang dipajang dulunya digunakan oleh penguasa Mughal pada zaman dahulu. Dan ini diurus dengan baik oleh pihak berwenang.

9. Museum Dr. Bhau Daji Lad Mumbai

Sebuah museum kuno yang menampilkan koleksi seni dekoratif abad ke-19, Museum Dr. Bhau Daji Lad dibuka untuk umum pada tanggal 2 Mei 1872 dan saat itu dikenal sebagai Museum Victoria dan Albert. Pameran di museum ini memuaskan dan memberikan cerminan kehidupan di Mumbai pada abad ke-19. Beberapa koleksi termasuk foto sejarah, model tanah liat, peta dan kostum.

10. Museum Napier Trivandrum

Dibangun pada abad ke-19, Museum Napier adalah museum tertua yang bertengger di Thiruvananthapuram, ibu kota Kerala. Itu mendapatkan namanya dari Lord Napier, yang merupakan Gubernur Madras. Ini menampung banyak koleksi artefak bersejarah seperti model boneka kathakali, alat musik, kereta Kerala dan patung perunggu para dewa dan dewi. Berkunjung ke Museum Napier akan memberikan sekilas kekayaan budaya dan sejarah Kerala.

Museum-museum yang disebutkan di atas layak untuk dikunjungi, mencerminkan sejarah indah India. Datang dan alami permata asli dari negara yang luar biasa ini dan ambil kembali memoar indah yang akan Anda ingat seumur hidup.

10 Museum Dinosaurus Terbaik di Dunia – Jurassic World mencapai lebih dari 4.200 bioskop minggu lalu, memperkenalkan kembali bencana manusia bertemu dinosaurus ke generasi baru penggemar. Film ini telah memecahkan rekor, menjadi pembukaan global terlaris tertinggi dalam sejarah dengan menghasilkan $511,8 juta selama akhir pekan. Sementara para ilmuwan kehidupan nyata belum membangkitkan kadal mengerikan dari DNA nyamuk.

10 Museum Dinosaurus Terbaik di Dunia

lumeneclipse – Mereka baru-baru ini menemukan sisa-sisa dari apa yang tampak seperti sel darah merah dan jaringan lunak dalam fosil dinosaurus berusia 75 juta tahun. Tapi mereka mengatakan itu akan memakan waktu lama sebelum taman hiburan bergaya Jurassic Park yang layak. Seolah-olah siapa pun yang pernah menonton salah satu film ingin mengunjungi salah satunya. Untungnya sudah ada banyak museum di seluruh dunia yang (dengan aman) mempertemukan manusia dengan dinosaurus dan tidak selalu hanya kerangka mereka.

1. Museum für Naturkunde

Museum sejarah alam Berlin menyimpan koleksi tulang serius yang sebagian besar digali dari Tanzania pada abad ke-20, menampilkan semua jenis spesies. Yang paling mengesankan adalah Brachiosaurus 41 kaki, 5 inci, dinosaurus tertinggi di dunia yang dipamerkan. Ini adalah pemegang Rekor Dunia Guinness dan mendominasi galeri pertama. Museum ini juga mempunyai fosil Archaeopteryx yang sangat penting di dunia, yang memperlihatkan hubungan kemiripan burung antara dinosaurus dan burung. Museum für Naturkunde berlokasi di Invalidenstrasse 43 Leibniz Institute for Evolutionary and Biodiversity Research, 10115 Berlin Jerman.

2. Field Museum

Pameran Evolving Planet museum, yang didedikasikan untuk evolusi 4 miliar tahun terakhir, menampilkan dinosaurus dari Madagaskar dan Antartika. Atraksi utama berdiri di pintu masuk. Temui Sue, Tyrannosaurus terbesar di dunia, yang menyapa pengunjung di museum sejarah alam Chicago. Dia adalah spesimen yang luar biasa – tengkorak asli, dengan berat 600 pon dan 58 gigi yang berkedip, dipajang di tingkat balkon museum bersama dengan informasi tentang dinosaurus yang paling terkenal. Sangat mudah untuk membayangkan moncong besar berisi gigi menabrak sunroof sebuah jip Jurassic Park. Field Museum ini berlokasikan di 1400 S Lake Shore Dr, Chicago.

Baca Juga : 10 Museum Terbaik Di Prancis Yang Harus Anda Kunjungi

3. Royal Belgian Institute of Natural Science

Dengan aula dinosaurus terbesar di dunia, museum ini memiliki koleksi kerangka dan cetakan fosil yang mengesankan. Yang menonjol adalah 30 Iguanodon, dinosaurus kedua yang diklasifikasikan pada tahun 1800-an. Merekalah yang memiliki lonjakan aneh yang disalahartikan oleh ahli paleontologi awal sebagai tanduk di hidung mereka. Pajangan interaktif di galeri juga merinci proses fosilisasi dan penggalian dinosaurus, di antara topik lainnya. Museum of Natural Sciences ini berlokasikan di Rue Vautier 29, Brussels 1000 Belgia.

4. National Dinosaur Museum

Ini adalah tempat untuk menjelajahi prasejarah di Australia. Tempat ini mempunyai koleksi fosil dinosaurus yang paling besar di Australia. Bersamaan dengan fosil, tulang, dan jejak kaki yang mengesankan dari semua jenis hewan dan binatang buas, museum ini mempunyai taman dengan patung dinosaurus dan animatronik yang mengesankan di dalamnya yang menambahkan sedikit keajaiban Spielberg untuk ditampilkan. Penggalian fosil, acara belajar anak-anak, dan wisata akhir pekan membantu menarik 200.000 orang per tahun, menjadikannya salah satu daya tarik wisata terbesar di kawasan itu. National Dinosaur Museum ini berlokasikan di Cnr Gold Creek Road dan Barton Highway Nicholls, 2913 Australia.

5. Royal Tyrrell Museum of Paleontology

Lebih dari 130.000 fosil menyebut rumah pusat penelitian paleontologi ini, termasuk kerangka Tyrannosaurus Black Beauty asli dengan kemilau gelapnya yang unik. Reka ulang sekawanan Albertosaurus, terinspirasi oleh hamparan tulang dari 22 spesimen yang ditemukan di Alberta, memberi penghormatan kepada Joseph Tyrrell, yang menemukan karnivora tersebut pada tahun 1884. Museum ini juga menampilkan harimau sabertooth yang menyerang mammoth serta taman hidup yang menciptakan kembali kehidupan selama periode Cretaceous di Alberta. Pengunjung dapat menyaksikan ahli paleontologi bekerja di lab persiapan untuk melihat bagaimana mereka menyiapkan tulang yang membatu, seperti yang ditemukan di Ankylosaur di tambang Kanada. Royal Tyrrell Museum ini berlokasikan di Taman Provinsi Midland PO Box 7500, Drumheller, Alberta T0J 0Y0 Kanada.

6. Wyoming Dinosaur Center

Daya tarik utama museum ini adalah Supersaurus setinggi 106 kaki. Museum ini telah memperoleh archaeopteryx terlengkap di dunia (setelah yang ada di Berlin) dan membanggakan kerangka Triceratops, Stegosaurus dan Velociraptor, antara lain dalam berbagai pose dinamis. Hasil imbang sebenarnya adalah berbicara dengan ahli paleontologi sejati, seperti mereka yang menginspirasi karakter Alan Grant di Jurassic Park. Segala usia diundang untuk menggali sehari dengan mendaftar untuk berpartisipasi dalam kunjungan ke salah satu ladang tulang terkaya di dunia, di ujung jalan. Wyoming Dinosaur Museum ini berlokasikan di 110 Carter Ranch Road, Thermopolis.

7. Zigong Dinosaur Museum

Ruang luas lainnya yang diberikan untuk fosil prasejarah, Museum Dinosaurus di Zigong berada di atas situs fosil Dashanpu, memungkinkan pengunjung untuk melihat langsung situs penggalian. Atraksi top China ini memiliki 18 kerangka lengkap di antara 200 orang yang ditarik dari kuburan, dan mereka ditampilkan di antara cetakan kaki, fosil kulit, dan temuan prasejarah lainnya. Spesimen terkenal di komunitas dinosaurus dan menarik hampir 7 juta orang per tahun di China. Zigong Dinosaur Museum ini berlokasikan di Kota Dashanpu, Distrik Da’an, Zigong 643013 Cina.

8. Iziko Museum

Afrika Selatan tidak menampilkan gambar T. Rex dan Brachiosaurus, tetapi Museum Izikio menampilkan beberapa binatang prasejarah dari wilayah Karoo. Selain lusinan pameran lainnya, bagian prasejarah membahas dinosaurus yang kurang dikenal dan sepupu mereka yang menghuni benua dari Cape Town hingga Marrakech. Pameran Dinosaurus Afrika menampilkan Euparkeria, kerabat jauh dinosaurus, asli Afrika Selatan; serta Jobaria, sauropoda dari Afrika. Tengkorak Carcharodontosaurus dari Afrika Utara adalah bagian dari makhluk yang mengalahkan ukuran dan perawakan T. Rex yang perkasa, menjadikannya salah satu pembunuh paling mengesankan di Afrika. Museum dan Planetarium Afrika Selatan Iziko, Antara Government Avenue dan Queen Victoria Street, Cape Town Afrika Selatan Tengah.

9. Jurassic Land

Dibuka pada tahun 2011, Jurassic Land sedekat mungkin dengan dinosaurus yang melarikan diri bersama Sam Neil dan Laura Dern. Satu bagian pendidikan, bagian lain hiburan, pengalaman seluas 10.000 meter persegi ini memadukan kerangka dan fosil dengan dinosaurus animatronik yang menggeliat dalam latar ala Ingen, termasuk dokter hewan yang merawat Stegosaurus yang terluka dan inkubator telur. Sementara Spielberg mungkin tidak memberikan restunya, pusat tersebut memang menawarkan pengalaman pendidikan yang kreatif dan menarik bagi anak-anak, meskipun para pecinta mungkin mempertanyakan penempatan Spinosaurus yang tampaknya ketinggalan zaman di sebelah Triceratops. Jurassic Land, Kocatepe Mah. Sehir Parki Cad. 12 st. Bayrampaşa Forum Istanbul Lantai 2, Istanbul 34045 Turki.

10. Fernbank Museum of Natural History

Raksasa sebenarnya dari dunia prasejarah mungkin telah digali di Patagonia, tetapi Anda harus pergi ke Atlanta untuk melihatnya dipajang. Pameran Raksasa Mesozoikum menampilkan Gigantosaurus karnivora, yang ukurannya menyaingi T. Rex, serta Argentinosaurus, sauropoda seberat 100 ton yang menurut para ilmuwan adalah dinosaurus terbesar yang pernah diklasifikasikan. Sekawanan lebih dari 20 pterosaurus meluncur di atas kepala. Museum ini juga menawarkan sekilas ke Georgia prasejarah, dengan mural dan model dinosaurus seukuran aslinya. Fernbank Museum of Natural History ini berlokasikan di 767 Clifton Rd NE, Atlanta.

10 Museum Terbaik Di Prancis Yang Harus Anda Kunjungi – Prancis adalah tujuan wisata terkemuka di dunia yang menawarkan warisan sejarah yang luar biasa. Tempat wisata di negara ini menggambarkan sejarah umat manusia, mulai dari situs prasejarah Cro Magnon hingga kemegahan Versailles. Setiap bangunan, istana, monumen, dan bahkan jalanan di negara ini mencerminkan esensi sejati dari budaya dan tradisi Prancis.

10 Museum Terbaik Di Prancis Yang Harus Anda Kunjungi

lumeneclipse – Semua karya luar biasa ini dipamerkan di museum-museum indah di Prancis, menarik para penggemar sejarah dari seluruh dunia. Jika semua ini tampaknya menarik bagi Anda para pelancong, berikut adalah 10 museum terkenal Prancis untuk dimasukkan dalam rencana perjalanan Anda.

Baca Juga : 10 Museum Terbaik di Jerman Yang Perlu Anda Kunjungi

1. Museum Louvre

Louvre adalah museum terbesar di dunia di Prancis dengan beberapa koleksi seni paling mengesankan dari sejarah. Ini adalah museum istana yang terletak di sepanjang tepi Sungai Seine di Paris. Awalnya sebuah benteng yang dibangun pada tahun 1190, bangunan ini dibangun kembali pada abad ke-16 untuk dijadikan istana kerajaan dan kemudian menjadi museum.

Sebagai salah satu museum terkenal Prancis, The Louvre adalah rumah bagi berbagai seni, akademisi, arsitektur, dan lain sebagainya. Pajangan dibagi menjadi delapan departemen: Barang Antik Timur Dekat, Seni Islam, Patung, Barang Antik Yunani/Etruria & Romawi, Barang Antik Mesir, Lukisan, Gambar, dan banyak lagi. Ini secara teratur menyelenggarakan pameran untuk menarik pengunjung dan berkontribusi terhadap pariwisata di negara ini.

2. Musée d’Orsay

Musee d’Orsay adalah salah satu museum terkenal di Prancis yang terletak di tepi Sungai Seine di Paris. Ini adalah museum kuno yang dipugar dari monumen nasional Prancis dengan beberapa karya seni terkemuka Jean Auguste, Johan Barthold Jongkind, Berthe Morisot, dan Eugene Carriere dipajang.

Selain itu, museum ini terkenal secara internasional dengan koleksi seni impresionisnya yang mewakili semua bentuk mahal mulai dari lukisan hingga arsitektur, pahatan, dan dekorasi.

Museum ini bertempat di dalam sebuah stasiun kereta api tua bernama Gare d’Orsay dan merupakan salah satu tempat menarik untuk dikunjungi di Perancis . Jam buka: Museum ini terbuka untuk pengunjung mulai pukul 09:30 hingga 18:00 setiap hari kecuali hari Kamis, saat tutup pada pukul 21:45.

3. Musée de L’Armee

Museum militer nasional Prancis, Musee de L’Armee terletak di jantung kota Paris dan dibuka untuk umum pada tahun 1905. Museum ini memiliki benda dan artefak tentara Prancis yang menarik penggemar sejarah dari seluruh dunia.

Koleksinya meliputi baju besi, senjata, seragam pribadi, koleksi mahkota, marsekal, pedang upacara, dan lukisan yang mewakili sejarah perang Prancis. Museum Musee de L’Armee bertempat di Les Invalides, sebuah bangunan megah yang berisi berbagai pameran dan monumen yang berkaitan dengan sejarah Prancis.

Jam buka: Museum ini terbuka untuk pengunjung dari jam 10 pagi sampai jam 6 sore sepanjang hari dalam seminggu.

4. Musée Rodin

Musee Rodin adalah museum menarik lainnya di Prancis. Museum ini bertempat di sebuah bangunan antik dan didedikasikan untuk pematung Prancis Auguste Rodin. Bangunannya menampilkan dekorasi artistik dan galeri yang luas dengan sekitar 8.000 lukisan, 6.600 patung, dan 7.000 objek lain yang dipajang. Selain itu, museum ini juga memamerkan arsip foto-foto perang yang mengesankan

Bangunan museum dikelilingi oleh taman yang rimbun dan danau kecil, yang menjadikannya tempat wisata yang menakjubkan untuk dijelajahi dalam perjalanan Anda ke Prancis . Jam buka: Museum ini terbuka untuk pengunjung mulai pukul 09:30 hingga 18:00 setiap hari kecuali hari Kamis, saat tutup pada pukul 21:45.

5. Museum Jacquemart

Sebuah museum seni terkenal di Prancis, Musee Jacquemart terletak di 158 Boulevard Haussmann di arondisemen ke-8 Paris. Awalnya rumah pribadi, bangunan ini didesain ulang menjadi museum untuk menampilkan karya seni yang dikumpulkan pemilik rumah selama hidup mereka.

Museum ini dibagi menjadi lima bagian utama: apartemen negara bagian, apartemen informal, taman musim dingin, museum Italia, dan apartemen pribadi. Ini menampilkan karya seni yang luar biasa, termasuk lukisan, patung, dan banyak lagi dari seniman Prancis terkemuka.

6. Istana Versailles

Di antara museum terkenal di Prancis, Istana Versailles menampilkan seni, artefak, lukisan, dan patung penguasa Prancis, yang mewakili esensi dan semangat sejati dari periode abad pertengahan dan renaisans. Selain benda-benda yang dipamerkan, struktur museum yang indah dikelilingi oleh air mancur musikal, taman yang luas, dan dekorasi artistik membuatnya wajib dikunjungi di Prancis.

Apa yang menjadikannya salah satu tempat wisata terkenal untuk disertakan dalam paket wisata Prancis Anda adalah kenyataan bahwa tempat ini berfungsi sebagai rumah bagi Raja Prancis antara tahun 1662 dan 1789.

7. Museum Van Gogh

Museum Van Gogh adalah salah satu museum terkenal di Prancis yang menampilkan salah satu koleksi cetakan Prancis terpenting yang berasal dari paruh kedua abad ke-19. Koleksi ini dianggap sebagai salah satu koleksi karya Van Gogh terbesar di dunia dengan 200 lukisan, 400 gambar, dan 700 huruf. Selain itu, museum ini menampilkan karya seni terkenal Van Gogh dari gerakan impresionis dan pasca-impresionis.

Museum Van Gogh terletak di Museumplein di Amsterdam-Zuid, dan terdiri dari dua bangunan: The Rietveld dan The Kurokawa yang saling terhubung melalui sebuah terowongan. Jam buka: Museum ini terbuka untuk pengunjung dari jam 10 pagi sampai jam 5 sore setiap hari dalam seminggu kecuali hari Sabtu dan Minggu.

8. Galerie Tapiezo

Sebuah museum seni kontemporer di Prancis, Galerie Tapiezo adalah salah satu dari jenisnya yang menampilkan lukisan-lukisan inovatif seniman Prancis Tapiezo. Selain lukisan, patung totem, dan hieroglif, sang seniman juga dikenal karena kreasi uniknya dengan pasir dan pigmen alami yang juga merupakan bagian dari koleksi museum.

9. Carrieres de Lumieres

Carrieres de Lumieres adalah salah satu tempat yang wajib dikunjungi di Perancis. Museum eksklusif ini menampilkan lukisan dan pahatan seniman hebat, termasuk Picasso, Raphael, Michelangelo, dan lainnya yang diproyeksikan dan ditampilkan dengan efek multimedia dan musik.

Pameran multimedia ini menawarkan pengalaman unik bagi pengunjungnya yang setara dengan berjalan ke dalam gua raksasa yang dihiasi dengan seni dan artefak. Gambar bergerak, memudar, meledak, menciptakan efek magis yang tidak boleh dilewatkan saat berada di Prancis.

10. Airborne Museum

Airborne Museum dibangun untuk menghormati pasukan terjun payung Amerika yang terjun payung ke Normandia. Bangunan utama museum dibangun dalam bentuk parasut dan terdiri dari pesawat layang Waco asli. Ini menampilkan pesawat kargo, seragam, amunisi, dan benda lain yang digunakan oleh para prajurit selama Perang Dunia II. Atraksi lain di museum termasuk helm Jenderal James Gavin, jaket Jenderal J. Laton Collin dan pesawat kargo C-47.

10 Museum Terbaik di Jerman Yang Perlu Anda Kunjungi – Dari seni dan sejarah hingga bir dan cokelat, kami menjelajahi beberapa museum terbaik di Jerman untuk ditambahkan ke daftar perjalanan Anda.

10 Museum Terbaik di Jerman Yang Perlu Anda Kunjungi

lumeneclipse – Jerman penuh dengan sejarah dan budaya yang kaya dan ini tercermin dalam kekayaan museum di seluruh negeri. Apakah Anda tertarik pada sejarah atau seni, mobil atau teknologi, Anda akan menemukan museum untuk memuaskan selera Anda. Lihat saja tempat-tempat wisata top ini.

Baca Juga : 10 Museum Kuno Terbaik Untuk Dikunjungi Di Asia

1. Museum Deutsches, Munich

Dengan luas total hampir 60.000 meter persegi, Deutsches Museum di Munich menawarkan koleksi pameran yang luas dari dunia sains dan teknologi. Di antaranya, Anda akan menemukan sekitar 100.000 benda yang dipamerkan mulai dari Zaman Batu hingga saat ini. Ini termasuk semuanya, mulai dari kapak batu prasejarah hingga kereta Intercity Express dan jam matahari saku tua.

Ada banyak elemen interaktif untuk menarik minat Anda juga. Ini berkisar dari eksperimen yang dapat Anda lakukan dengan menekan tombol hingga presentasi tentang mobil, pesawat terbang, dan perjalanan ruang angkasa. Tergantung kapan Anda berkunjung, Anda mungkin juga bisa melihat pameran khusus.

Sementara itu, para ilmuwan muda pemula akan menemukan banyak hal untuk menghibur mereka di Kerajaan Anak-Anak. Dengan begitu banyak yang ditawarkan, tidak mengherankan jika museum ini dikunjungi sekitar 1,5 juta pengunjung setiap tahun.

2. Museum Island, Berlin

Ada banyak hal menarik yang dapat dilakukan di Berlin , tetapi jika Anda menyukai seni dan sejarah, kunjungan ke Pulau Museum adalah suatu keharusan. Lima museum paling terkenal di Berlin dapat ditemukan di Situs Warisan Dunia UNESCO yang unik ini, yang terletak di tengah Sungai Spree.

Diantaranya adalah Alte Nationalgalerie yang menampung sekitar 1.800 lukisan dan 1.500 patung dari era Romantik dan Impresionis. Museum Altes , sementara itu, memamerkan pahatan batu, vas, benda kerajinan, dan perhiasan yang berasal dari Yunani kuno. Dan jika Anda tertarik dengan sejarah Mesir, Anda akan menemukan patung kepala Ratu Mesir Nefertiti yang menakjubkan di Museum Neues .

Sementara itu, mereka yang tertarik dengan arkeologi pasti akan senang menjelajahi Pergamonmuseum . Di sini, Anda akan menemukan rekonstruksi skala penuh monumen arsitektur dari zaman Yunani dan Romawi.

Anda akan menemukan harta karun lainnya di antara koleksi patung kuno terbesar di dunia di Bode-Museum . Bergantung pada berapa banyak waktu yang Anda miliki untuk menjelajah, Anda mungkin ingin mempertimbangkan untuk membeli tiket €16; ini memberi Anda akses ke semua museum di pulau itu.

3. Topografi Teror, Berlin

Dibangun di markas lama Gestapo dan SS, Topografi Teror adalah salah satu museum yang paling sering dikunjungi di Jerman. Bahkan, ia menyambut lebih dari 1,3 juta pengunjung pada tahun 2018 saja. Museum ini menawarkan pandangan sekilas tentang peristiwa mengerikan yang membuat Berlin dalam keadaan ketakutan selama Perang Dunia II. Anda mungkin menemukan aspek-aspek tertentu dari museum agak mengganggu, jadi berhati-hatilah, ini bukan untuk orang yang lemah hati.

Di antaranya adalah ruang bawah tanah yang terletak di bawah bagian Tembok Berlin yang tersisa di mana banyak tahanan politik disiksa dan dieksekusi. Ada tiga pameran permanen untuk dijelajahi; termasuk propaganda yang menampilkan foto, artikel surat kabar, dan dokumen dari periode waktu tersebut. Anda dapat berkeliling di sekitar mereka dengan kecepatan Anda sendiri atau bergabung dengan tur berpemandu untuk mendapatkan informasi yang lebih mendalam. Apa pun yang Anda putuskan, museum ini layak dikunjungi.

4. Memorial to the Murdered Jews of Europe, Berlin

Bulu kuduk Anda pasti akan berdiri tegak saat Anda berjalan-jalan di Peringatan Atmosfer ke Orang-orang Yahudi Eropa yang Terbunuh di Berlin. Terletak di tengah kota, dekat Gerbang Brandenburg, tugu peringatan itu memperingati lebih dari enam juta orang Yahudi yang menjadi korban Holocaust Nazi. Ini diwakili oleh 2.711 lempengan beton dengan ketinggian berbeda yang berfungsi sebagai pengingat yang suram akan kengerian pada masa itu.

Di dekatnya, pusat informasi seluas 800 meter persegi menyediakan informasi lebih lanjut tentang Holocaust. Ini termasuk dokumen pribadi tentang individu dan keluarga, serta rincian biografi, rekaman, dan rincian situs peringatan lainnya di seluruh Eropa. Pusat ini menawarkan tur berpemandu gratis dan jalan-jalan di kota serta tur audio pameran. Ini buka setiap hari dan malam, memungkinkan ribuan orang untuk mengunjungi setiap tahun.

5. Miniatur Wunderland, Hamburg

Jika Anda ingin tahu bagaimana rasanya berada di puncak dunia, maka kunjungan ke Miniatur Wunderland di Hamburg akan memberi Anda gambaran. Terletak di distrik Speicherstadt yang bersejarah di kota pelabuhan, ini adalah model tata letak kereta api terbesar di dunia.

Ini terdiri dari 15.400 meter rel kereta api yang melintasi berbagai model lanskap termasuk Pegunungan Alpen dan Austria, Swiss, Skandinavia, Italia, dan Amerika Barat. Tontonan yang mengesankan ini menampilkan 1.040 kereta, 9.250 mobil, 42 pesawat, dan 260.000 patung manusia yang tersebar di sembilan bagian berbeda.

Penambahan terbaru adalah miniatur pasar malam yang menampilkan stan lotre, wahana, dan kedai makanan seluas 8 meter persegi. Tampilan yang mengesankan bahkan menyala dengan 100.000 LED saat malam tiba untuk memberikan kesan realistis.

Namun rencana tersebut tidak berhenti sampai di situ karena proyek tersebut terus berkembang sejak dimulai pada tahun 2000. Rencana sedang berlangsung untuk pembangunan bagian baru untuk Amerika Selatan, Asia, dan Karibia.

6. Museum Nasional Germanisches, Nürnberg

Terletak di Nürnberg, Germanisches Nationalmuseum adalah museum seni dan sejarah budaya terbesar di Jerman dan menawarkan koleksi besar 25.000 objek yang berasal dari zaman prasejarah hingga saat ini. Di antaranya adalah senjata dan baju besi, lukisan dan patung, dan instrumen ilmiah awal.

Koleksinya yang luas menawarkan sekilas kehidupan sehari-hari warga di wilayah berbahasa Jerman. Misalnya, pengunjung akan menemukan sekitar 300 item pakaian asli selama tiga abad, alat musik rumah tangga populer dari abad ke-16, dan senjata berburu dari Abad Pertengahan.

Anda juga dapat mendengarkan tur audio dalam beberapa bahasa berbeda yang membawa Anda dalam perjalanan melalui museum dan menyajikan informasi menarik tentang sorotan utama. Ini termasuk mahakarya Albrecht Duerer dan Ernst Ludwig Kirchner dan Cloth of Saint Gereon; permadani Eropa tertua yang ada. Museum ini menyelenggarakan pameran sementara reguler, jadi pastikan untuk memeriksa situs web sebelumnya untuk melihat apa yang ada di dalamnya.

7. Museum Mercedes-Benz, Stuttgart

Apakah Anda menyukai mobil atau tidak, Anda pasti akan terkesan dengan banyaknya koleksi motor yang dipajang di Museum Mercedes-Benz di Stuttgart . Sejak dibuka pada tahun 2006, museum populer Jerman yang menyerupai daun semanggi raksasa ini telah menyambut ribuan pengunjung.

Dan tidak sulit untuk melihat alasannya. Menempati ruang seluas 16.500 meter persegi lebih dari sembilan lantai, museum menampilkan lebih dari 1.500 pameran dan 160 kendaraan; beberapa di antaranya berasal dari hari-hari awal mesin motor.

Selama kunjungan Anda, Anda juga dapat belajar tentang evolusi industri otomotif, dari mobil pertama yang dipatenkan di dunia hingga kendaraan hidrogen di milenium baru. Tur berpemandu opsional dalam bahasa Jerman dan Inggris menambah lebih banyak pengalaman keseluruhan.

Jika Anda ingin menikmati hari itu, Anda juga dapat mampir untuk makan di restoran Bertha yang menyajikan perpaduan unik masakan Prancis klasik, hidangan yang terinspirasi Asia, dan klasik daerah. Pastikan untuk mampir ke toko museum juga dan lihat rangkaian produk Mercedes-Benz terbesar di dunia; termasuk pakaian, jam tangan, buku, model mobil, dan banyak lagi.

8. Museum Cokelat Cologne, Cologne

Dengan banyak museum, restoran, bar, dan katedral yang terdaftar di UNESCO yang terkenal di dunia, Cologne tetap menjadi salah satu tempat paling populer untuk dikunjungi di Jerman. Tetapi mereka yang menyukai makanan manis memiliki lebih banyak alasan untuk menambahkan kota yang indah ini ke daftar perjalanan mereka, karena ini adalah rumah bagi museum cokelat terbesar di Jerman.

Meliputi ruang pameran seluas 4.000 meter persegi, Museum Cokelat Cologne adalah surganya setiap chocoholic. Di antara sembilan area pameran, Anda akan menemukan 2.000 pameran. Ini termasuk air mancur cokelat setinggi 3 meter di mana Anda bisa mencelupkan wafel. Selama kunjungan Anda, Anda dapat belajar tentang budaya dan sejarah cokelat; dating kembali 3.000 tahun ke Maya dan Aztec.

Anda juga dapat berbelanja sepuasnya di chocolaterie museum yang menjual berbagai macam cokelat berkualitas, truffle eksklusif, dan kue-kue lezat. Para ahli juga siap membantu merekomendasikan gigitan terbaik untuk dicoba.

Tetapi jika Anda menginginkan sesuatu yang lebih substansial untuk dimakan selama kunjungan Anda, Anda dapat mampir ke Grand Café dan menikmati berbagai suguhan manis dan gurih; ini termasuk crêpes , wafel, kue, dan salad. Semua ini dapat dinikmati sambil menikmati pemandangan indah Rhine di bawah.

9. Museum Bir dan Oktoberfest, Munich

Jika Anda menyukai bir, Anda pasti akan menikmati kunjungan ke Museum Bir dan Oktoberfest yang terkenal di Munich . Terletak di dalam townhouse tertua di kota, yang berasal dari tahun 1340, museum ini menawarkan kepada pengunjung sekilas sejarah produksi bir Bavaria dan festival bir terbesar di dunia, Oktoberfest . Tersebar di empat lantai, itu hanya dapat diakses dengan menaiki tangga 43 langkah, jadi ingatlah kepala Anda jika Anda tinggi.

Museum yang relatif baru ini telah mengumpulkan reputasi gemilang di kalangan pecinta bir sejak dibuka pada tahun 2005. Sebagian dari ini berkat tur berpemandu dan mencicipi bir yang ditawarkan. Selama ini, seorang ahli bir sommelier akan berbagi fakta menarik tentang pembuatan bir, varietas yang berbeda, seni menuangkan, dan keterampilan memasangkan bir dengan makanan. Informasi juga disajikan dalam bahasa Jerman dan Inggris, menjadikannya pilihan yang bagus untuk ekspatriat dan turis.

10. Museum Sejarah Kontemporer, Bonn

Terletak di kota Bonn, Museum Sejarah Kontemporer menampilkan sejarah Jerman dari akhir Perang Dunia II hingga saat ini.

Ini sebagian besar berfokus pada kehidupan selama Perang Dingin. Pameran disajikan dalam urutan kronologis untuk menciptakan perjalanan melalui waktu. Sepanjang jalan, Anda akan menemukan 7.000 item dalam pengaturan kontemporer di lebih dari 4.000 meter persegi. Anda juga akan menemukan banyak dokumen, foto, rekaman suara, dan klip film dari periode tersebut.

Selama kunjungan Anda, Anda dapat menonton iklan lama di bioskop bergaya tahun 1950-an, mendengarkan musik klasik rock ‘n roll di jukebox, dan mengintip ke dalam pesawat pengebom kismis. Selain pameran permanennya yang luas, museum ini secara teratur menyelenggarakan acara dan program khusus.

Ini mengundang para tamu untuk menjelajahi berbagai aspek kehidupan di Jerman. Salah satunya melibatkan berjalan-jalan di sekitar taman museum dan menemukan bagaimana orang telah menggunakan taman pribadi sejak Perang Dunia II.

10 Museum Kuno Terbaik Untuk Dikunjungi Di Asia – Dunia ini penuh dengan sejarah. Asia, khususnya, adalah rumah bagi sejarah mendalam tentang orang-orang yang hidup, hal-hal yang mereka lakukan, dan hal-hal yang terjadi bahkan dari keadaan alam.

10 Museum Kuno Terbaik Untuk Dikunjungi Di Asia

lumeneclipse – Cara terbaik untuk menghargai sejarah orang adalah dengan melestarikannya. Cara terbaik untuk melestarikan sejarah adalah dengan mengajarkannya, melestarikan situs warisan, dan menjaga museum tetap aman.

Baca Juga : 10 Museum Terbaik di Dublin yang Wajib Anda Kunjungi

Jika seorang pelancong ingin menemukan informasi atau sejarah yang cukup tentang lokasi, komunitas, atau orang tertentu, maka museum adalah tempat yang sangat baik untuk memulai. Saat mengunjungi negara baru , mengunjungi beberapa museum akan membantu seseorang belajar banyak tentang negara tersebut. Untuk Asia, berikut adalah 10 museum kuno terbaik.

1. War Remnants Museum, Vietnam

Ini adalah salah satu museum paling populer di Vietnam. Museum Sisa Perang terletak di Kota Ho Chi Minh, dan dibangun untuk mengenang perang di Vietnam. Museum ini berisi banyak artefak dan mesin lain yang digunakan selama perang besar.

Bagi wisatawan yang tertarik untuk belajar sebanyak mungkin tentang sejarah perang Vietnam, ini adalah tempat yang tepat untuk dikunjungi. Museum ini juga berada di kota, memberikan pengunjung waktu yang mudah untuk melihat tempat-tempat lain.

2. Museum Nasional Cina

Museum Nasional Cina ditemukan di Beijing, Cina. Ini berisi banyak sejarah Cina, dengan Museum dimulai lebih dari 1,7 juta tahun yang lalu. Museum ini dilaporkan menyimpan lebih dari 1 juta artefak, semuanya berkaitan dengan sejarah Cina.

Menjadi salah satu museum terbesar di dunia, museum ini berdiri di atas lahan seluas lebih dari 65.000 meter persegi dan memiliki 48 ruang pameran. Ini juga merupakan museum yang paling banyak dikunjungi di seluruh Asia.

3. Museum Nasional Sejarah Alam Di India

Pertama kali dibuka pada tahun 1978, Museum Nasional Sejarah Alam terletak di New Delhi di India. Ini adalah museum yang didedikasikan untuk menyoroti sejarah, seni daerah, budaya lokal dan mempromosikan pendidikan di wilayah tersebut.

Museum ini kaya akan sejarah India dan dikelola oleh pemerintah. Meskipun Museum dikenal menyimpan banyak sejarah, ada rencana untuk memperbaikinya pada tahun 2015 dan mencakup konservasi, ekologi, galeri, sel manusia dan hewan.

4. Museum Sains & Teknologi Shanghai

Museum sains dan teknologi Shanghai ditemukan di Shanghai, Cina. Ini adalah salah satu museum yang paling banyak dikunjungi di dunia. Museum ini besar karena menempati lebih dari 68.000 meter persegi. Museum ini juga memiliki pusat penelitian pasca-doktoral.

Museum Sains dan Teknologi Shanghai memiliki lebih dari 11 galeri permanen yang menjadikannya museum yang menarik. Beberapa topik yang dibahas di Museum termasuk perjalanan ruang angkasa dan robot. Ini juga memiliki Bioskop IMAX dan teater 4D.

5. Museum Zhejiang

Museum Zhejiang terletak di Hangzhou, Cina. Ini adalah museum yang dibuka pada tahun 2009, dan telah mendapatkan popularitas karena sejarah kuno yang unik. Museum ini berisi tembikar, artefak gading, peralatan tulang, peralatan kayu, dan pernis.

Museum Zhejiang memiliki banyak koleksi koin perak, perunggu, porselen, lukisan, kaligrafi, dan barang giok. Museum menerima jumlah pengunjung yang tinggi, dan merupakan tujuan yang baik bagi pengunjung di Hangzhou, Cina.

6. Museum Istana Nasional, Taipei

Itu adalah Museum ke-19 yang paling banyak dikunjungi di dunia tahun lalu. Museum ini memegang rekor sebagai Museum dengan kunjungan tertinggi ke-6 di Asia. Museum ini cukup tua karena pertama kali dibuka pada tahun 1925. Museum ini menawarkan pengalaman yang sangat baik bagi pengunjung karena memiliki banyak koleksi informasi sejarah dan benda-benda dari kekaisaran Cina.

Ini adalah museum yang terletak di Taipei, Taiwan, dan bagi seseorang yang mencari tempat yang baik untuk mengunjungi dan belajar tentang kekaisaran Cina, ini adalah tempat yang sempurna. Pada tahun 2019, Museum menerima lebih dari 3.800.000 pengunjung.

7. Museum Seni Metropolitan Tokyo, Jepang

Museum Seni Metropolitan Tokyo terletak di Taman Ueno, Jepang. Dibangun dan dibuka pada tahun 1975. Sejauh ini, Museum telah menjadi salah satu museum paling unik dan paling banyak dikunjungi di Jepang .

Bagian yang paling menakjubkan tentang Museum adalah menggabungkan sejarah kuno, karya seni, dan karya kontemporer. Hasilnya, seseorang dapat menikmati kombinasi sejarah masa lalu dan karya modern yang menakjubkan. Ini memiliki pameran dan aula yang telah menerima jutaan pengunjung.

8. Hubei Provincial Museum, Wuhan

Museum Provinsi Hubei, ditemukan di Wuhan, Cina, adalah salah satu yang tertua dan cukup unik. Ini adalah rumah bagi Pedang Goujian dan lebih dari 200.000 benda lainnya yang membawa sejarah Cina. Museum ini didirikan pada tahun 1953 dan sejak itu menjadi daya tarik bagi banyak orang.

Ini adalah museum dengan lebih dari 42.000 meter persegi ruang dan lebih dari 13.400 meter persegi di area pameran. Salah satu hal yang dapat dinikmati pengunjung dengan mengunjungi Museum adalah Musik Chu kuno. Museum ini juga memiliki satu set bola lonceng berusia 2.400 tahun.

9. Museum Sejarah Shaanxi

Museum Sejarah Shaanxi ditemukan di Xi’an, Cina, dan merupakan rumah bagi lebih dari 370.000 item. Museum dibuka pada tahun 1983 tetapi memiliki beberapa barang dan sejarah Cina yang paling menakjubkan, yang akan dinikmati oleh pengunjung dengan senang hati.

Beberapa barang yang dapat ditemukan di Museum ini antara lain logam mulia, koin, tembikar, dan lukisan. Itu dibangun dalam desain arsitektur Tang, menjadikannya struktur yang signifikan bagi pengunjung. Ini adalah museum yang populer karena menerima lebih dari 2.900.000 pengunjung pada tahun 2019.

10. Pusat Pendidikan Sains Nasional Taiwan, Taiwan

Ini adalah pusat pendidikan dan Museum yang dibuka secara resmi pada tahun 1956. Kemudian ditingkatkan dengan bangunan 10 lantai pada tahun 2003. Hal terbaik tentang Museum ini adalah menggabungkan sejarah kontemporer dan kuno.

Museum ini juga memiliki galeri permanen dan sementara. Area lain di Museum termasuk restoran, teater, dan laboratorium. Itu juga dianggap sebagai fasilitas berteknologi tinggi bahkan dengan pusat pendidikan robot.

10 Museum Terbaik di Inggris Yang Dipilih Oleh Wisatawan – Inggris adalah rumah bagi banyak museum brilian mulai dari bangunan bersejarah hingga galeri dengan koleksi seni yang mengesankan tetapi ada beberapa museum elit yang tidak pernah gagal memukau pengunjung.

10 Museum Terbaik di Inggris Yang Dipilih Oleh Wisatawan

lumeneclipse – Sekarang, 10 museum terbaik di Inggris telah diungkapkan oleh wisatawan sendiri, dalam Penghargaan Travellers’ Choice TripAdvisor tahun ini . London terbukti menjadi tempat populer bagi para pelancong, dengan 6 dari 10 museum, termasuk tempat nomor satu dalam daftar, terletak di ibu kota.

Baca Juga : 10 Museum Terbaik di Dublin yang Wajib Anda Kunjungi

Tapi bukan hanya museum London, yang menarik perhatian kami; ada beberapa penawaran hebat di York, Edinburgh, dan Belfast yang juga masuk dalam daftar.

1. Museum Victoria & Albert, London

Menampung lebih dari dua juta objek dari dunia seni dan desain, selama 5000 tahun di industri kreatif. Museum ini secara teratur mengadakan pameran yang menarik seperti penghargaan David Bowie yang terkenal di dunia dan memiliki banyak seni dan mode yang menunggu untuk ditemukan.

Ini menjadi lebih populer dari sebelumnya juga, dengan Wakil Direktur Tim Reeve mengungkapkan bahwa musim panas ini terbukti menjadi dua bulan tersibuk dalam sejarah museum.

2. Galeri Nasional, London

Menghadap ke Trafalgar Square yang ikonik di London, Galeri Nasional terus menarik banyak pecinta seni dari seluruh dunia berkat koleksi lukisannya yang sangat mengesankan. Galeri ini memiliki lebih dari 2.300 karya yang dipamerkan sejak pertengahan abad ke-13, belum lagi selalu ada banyak pameran brilian juga.

3. British Museum, London

Kembalilah ke Mesir Kuno, kagumi karya seni dari seluruh dunia, atau pelajari semua tentang sejarah luas berbagai kerajaan di museum gratis ini; pada dasarnya, British Museum adalah tempat ideal bagi para pecinta budaya. Lalu tentu saja ada juga arsitektur bangunan yang menakjubkan Great Court pasti patut dikunjungi.

4. Natural History Museum, London

Tidak mengherankan, museum ini membawa Anda melalui perjalanan di mana Anda menemukan semua bagian terbaik dari alam. Pameran dinosaurus sangat mendebarkan terutama untuk anak-anak tetapi ada juga banyak hewan lain yang menunggu untuk ditemukan dari zaman yang sudah lama berlalu. Oh dan pastikan untuk melihat ‘Harapan’ kerangka paus biru raksasa yang menghiasi aula masuk saat Dippy the Dinosaur tidak ada!

5. Churchill War Rooms, London

Penggemar sejarah harus mengunjungi bunker rahasia Perang Dunia II yang berubah menjadi museum ini di mana Anda dapat mempelajari semua tentang kehidupan dan warisan Winston Churchill. Temukan ruang perang kabinet dan cari tahu lebih banyak tentang bagaimana politisi ikonik itu memimpin Inggris meraih kemenangan dalam Perang Dunia Kedua.

6. National Museum of Scotland, Edinburgh

Lakukan perjalanan melalui sejarah dan budaya Skotlandia di museum yang penuh sesak ini yang mencakup semuanya, mulai dari karya seni ikonik hingga terobosan terbesar dalam sains dan teknologi. Bereksplorasi dengan anak-anak? Pastikan untuk mampir ke museum model LEGO setinggi tiga meter yang mengesankan untuk menikmati keseruan hari ini.

7. National Railway Museum, York

Museum kereta api terbesar di Inggris, NRM menampung lebih dari satu JUTA objek yang menggambarkan sejarah transportasi kereta api di Inggris dan cara industri mengubah negara. Dan untuk sesuatu yang benar-benar istimewa, mengapa tidak menikmati teh sore di gerbong museum yang telah dipugar yang indah?

8. Titanic Belfast, Belfast

Eksterior museum saja yang harus dilihat selama perjalanan Anda, dengan struktur menarik yang berdiri tegak di antara galangan kapal di sekitarnya. Masuk ke dalam, dan Anda akan menemukan pameran lengkap tentang perjalanan tragis Titanic, mulai dari proses pembangunan hingga pelayaran perdananya yang menentukan.

9. Galeri dan Museum Seni Kelvingrove, Glasgow

Galeri seni yang mengesankan ini menampung segala sesuatu mulai dari karya klasik hingga karya seni modern, dan menawarkan pameran yang didedikasikan untuk beragam subjek mulai dari pelukis terkenal hingga komik superhero. Ada banyak hal yang dapat dilihat dan dilakukan, dan berkat berbagai macam artefak, hari ini akan menjadi hari yang menyenangkan.

10. Imperial War Museum, London

Pencinta sejarah pasti akan terpesona dengan pameran dan artefak di museum ini yang menceritakan pengalaman masyarakat tentang perang modern, mulai dari Perang Dunia I hingga konflik yang terjadi saat ini.

10 Museum Terbaik di Dublin yang Wajib Anda Kunjungi – Meskipun Dublin tidak memiliki banyak museum seperti London atau New York, ada beberapa permata luar biasa yang dapat ditemukan di sekitar kota.

10 Museum Terbaik di Dublin yang Wajib Anda Kunjungi

lumeneclipse – Apakah Anda ingin menyelami beberapa penulis terkenal di kota ini, atau melihat mayat yang diawetkan dengan sempurna dari Zaman Besi, ada sesuatu yang menarik perhatian Anda. Dari museum kecil yang unik hingga galeri megah, inilah beberapa favorit kami.

Baca Juga : 5 Museum Terbaik di Eropa untuk Seni, Sejarah & Budaya

Galeri Sains

Galeri Sains tempat “sains dan seni bertabrakan” adalah ruang dinamis yang selalu berubah yang terus-menerus merancang tema dan instalasi menarik. Tidak ada yang namanya koleksi permanen di sini; alih-alih, galeri dirombak setiap beberapa bulan.

Adapun pameran itu sendiri: Mereka berkisar dari “PALSU” (menjelajahi kepalsuan, dari biomimikri hingga dokumen palsu) hingga “Dalam Keadaan Darurat” (melihat bagaimana dunia akan berakhir dan mengapa umat manusia suka memikirkannya) . Dan lokasi di kampus Trinity College membuat suasana muda dan energik.

Penjara Kilmainham

Kilmainham Gaol (penjara) dibuka pada tahun 1796 dan beroperasi hingga tahun 1924, dan pada tahun-tahun tersebut terjadi pemberontakan besar di Irlandia. Banyak pemimpin ditahan dan dieksekusi di penjara, tetapi banyak warga biasa, termasuk anak-anak, juga dipenjara. Ada sejumlah sejarah yang menghantui di dalam dinding batu ini, jadi tur Penjara Kilmainham adalah pengalaman yang menyentuh dan menggugah yang menawarkan wawasan yang menarik, meskipun mengerikan, tentang kehidupan penjara.

Galeri Kota Dublin, Hugh Lane

Sebuah bangunan megah di tepi Parnell Square, Hugh Lane mudah dikenali dari luar cari saja instalasi LED dari figur berjalan. Dengan salah satu koleksi seni modern dan kontemporer terbaik di Irlandia, museum ini menarik pengunjung kembali yang berdedikasi dan orang yang baru pertama kali lewat. Selain karya-karya besar Manet, Pissarro, dan Renoir ada koleksi karya Irlandia modern yang mengesankan. Tapi sorotan sebenarnya adalah studio Francis Bacon, yang dibongkar di London dan dipasang kembali dengan cermat di sini.

Museum Nasional Irlandia, Sejarah Alam

Juga dikenal sebagai Kebun Binatang Mati, museum Sejarah Alam memiliki tempat yang kokoh di hati warga Dublin. Bangunan itu sendiri adalah struktur indah yang berasal dari tahun 1856 dan dipenuhi dengan pajangan kerangka dan hewan taksidermi. Sedikit yang berubah di tahun-tahun sejak dibuka, itulah sebabnya sering digambarkan sebagai “museum museum.” Pameran tersebar di empat lantai, meskipun hanya dua lantai pertama yang dibuka untuk umum karena kurangnya pintu keluar darurat di lantai balkon.

Museum Seni Modern Irlandia (IMMA)

Terletak di dalam Royal Hospital Kilmainham abad ke-17 yang megah, IMMA adalah tempat yang mengesankan untuk seni modern, satu dengan halaman berbatu, taman, dan bangku cantik yang menghadap ke halaman. Koleksinya sendiri terdiri dari lebih dari 3.500 buah, dengan sekitar 250 karya dipamerkan pada waktu tertentu. Meskipun IMMA sedikit di luar pusat kota sekitar 30 menit berjalan kaki dari Dame Street Anda dapat menggabungkannya dengan kunjungan ke Penjara Kilmainham, yang berjarak 15 menit berjalan kaki.

Museum Nasional Irlandia Arkeologi

Ada empat lokasi di bawah payung National Museum of Ireland Natural History di Merrion Street, Decorative Arts and History di Dublin 7, Country Life di Co. Mayo, dan ini, cabang Arkeologi di Kildare Street. Anda akan menemukan berbagai artefak serius di bawah atap Palladiannya yang penuh hiasan, mulai dari zaman prasejarah hingga perkembangan peradaban Irlandia. Meskipun hartanya luar biasa, bangunan itu sendiri (yang dibuka pada tahun 1890) tidak pernah gagal untuk mengesankan.

Dengan delapan pameran permanen utama, skala museum ini bisa terasa sedikit menakutkan, jadi petakan rute Anda terlebih dahulu jika ada sesuatu yang spesifik yang ingin Anda lihat. Jangan lewatkan pameran Kingship and Sacrifice, di mana Anda akan menemukan Bog Bodies sisa-sisa manusia yang ditemukan di rawa-rawa Irlandia selama Zaman Besi. Hari ini mereka’

Museum Penulis Dublin

Buka sejak 1991, museum intim ini, yang terletak di sebuah rumah megah abad ke-18, memberikan penghormatan kepada penulis Irlandia penulis drama, penyair, dan penulis yang merupakan warisan sastra Dublin yang kuat. Museum ini ditata secara kronologis, dimulai dengan asal-usul tradisi mendongeng Irlandia (dan faksimili Kitab Kells) dan berkembang dari sana.

Beberapa barang penting yang dipamerkan termasuk edisi awal Perjalanan Gulliver dari tahun 1804, program dari pembukaan Oscar Wilde’s An Ideal Husband dari tahun 1895, dan mesin tik Brendan Behan. Sebuah toko buku menjual karya penulis yang ditampilkan di museum dan penulis Irlandia modern seperti Edna O’Brien dan Colm Tóibín. Pembaca yang rajin akan nerd out atas pilihan, dan pasti pergi dengan sesuatu di tangan.

Perpustakaan Chester Beatty

Terletak di halaman Kastil Dublin, Perpustakaan Chester Beatty adalah rumah bagi banyak manuskrip dan buku dari seluruh dunia. Di antara dua koleksi atmosfer, Anda akan menemukan berbagai macam barang berharga yang berasal dari 2700 SM.

Naskah dibagi ke dalam Koleksi Islam dianggap sebagai salah satu yang terbaik di luar Timur Tengah, dengan lebih dari 260 Alquran yang berasal dari akhir abad ke-8 Koleksi Asia Timur, dan Koleksi Barat. Potongan modern juga mengesankan; ada sampul indah oleh Dante Gozzi dari Modena di bagian penjilidan buku.

Galeri Nasional Irlandia

Setelah pemugaran besar-besaran, Galeri Nasional telah muncul kembali sebagai tempat yang mengesankan yang lebih dari sekadar bertahan di panggung dunia. Galeri Potret Nasional, dengan penggambaran tokoh Irlandia tercinta seperti penyair Seamus Heaney, penulis Maeve Binchy, dan mantan presiden Mary Robinson, adalah bagian dari koleksinya.

Dan meskipun para pemain kekuatan semuanya ada di sini Caravaggio, Monet, Goya ada juga pilihan karya seniman Irlandia yang solid, termasuk ruang Yeats yang menampilkan karya pelukis Jack B. Yeats, saudara penyair. Salah satu karya yang selalu menarik perhatian orang banyak adalah “Hellelil and Hildebrand, Meeting on the Turret Stairs,” cat air Frederic William Burton yang halus yang hanya dapat dilihat dua jam seminggu. Anda pasti ingin menghabiskan beberapa jam menjelajahi semua ruangan secara mendalam.

Museum Kecil Dublin

Museum Kecil Dublin sama unik dan eksentriknya dengan kota itu sendiri. Terletak di townhouse Georgia yang indah di pinggiran Stephen’s Green, museum ini akan membawa Anda ke jalan melewati abad terakhir di Dublin. Dan itu jauh dari kuliah sejarah yang tidak bersemangat U2, dan boneka Podge dan Rodge, diberi tagihan sebanyak James Joyce. Pemandu wisata sangat antusias (dan, dalam beberapa kasus, sangat gila), dan mereka tampaknya tahu semua yang perlu diketahui tentang kota.

Karena pintu masuk hanya dengan tur, ada rute yang sangat spesifik. Anda akan mulai di ruang tamu tradisional yang memperingati Dublin tahun 1900-an (dengan pembicaraan tentang rumah petak dan Kebangkitan Paskah 1916), kemudian beralih ke bagian sejarah modern, yang diisi dengan memorabilia (termasuk surat dari Samuel Beckett kepada anak laki-laki yang tinggal di rumah masa kecilnya).Kantor Irish Times dari paruh pertama abad ke-20.

5 Museum Terbaik di Eropa untuk Seni, Sejarah & Budaya – Eropa tahu bagaimana melakukan budaya. Titik. Seni, budaya, dan sejarah sering kali menjadi alasan utama mengapa kami bepergian ke Eropa dan tempat terbaik untuk mengalaminya adalah di museum-museum Eropa yang megah, tentu saja. Museum-museum Eropa pasti harus menjadi prioritas utama dalam setiap perjalanan ke benua budaya.

5 Museum Terbaik di Eropa untuk Seni, Sejarah & Budaya

lumeneclipse – Teman-teman yang merencanakan perjalanan ke Eropa selalu meminta kami untuk merekomendasikan museum-museum terbaik di Eropa . Meskipun kami memiliki favorit kami, kami hampir tidak pernah ke mana-mana. Jadi kami meminta beberapa teman untuk berdiri di atas kotak sabun mereka dan berbagi museum favorit mereka di Eropa.

Baca Juga : 9 Museum Terbaik di Nice Dari Tempat Seni Hingga Situs Arkeologi

Dari Spanyol dan Portugal di barat, hingga Rusia di timur, inilah koleksi museum terbaik kami di Eropa untuk semua pecinta budaya kami di luar sana. Baik Anda mencari koleksi seni Eropa yang terkenal di dunia atau sesuatu yang lebih unik dan kurang dikenal, museum ini pasti akan memuaskan orang sombong dan orang normal seperti saya dan Anda.

1. THE HERMITAGE – ST PETERSBURG, RUSSIA

State Hermitage Museum di St Petersburg adalah museum seni terbesar kedua di dunia berdasarkan area (setelah Louvre), dan kawan, APA KOLEKSINYA!? Ini adalah museum paling spektakuler yang pernah kami kunjungi.

Catherine the Great mulai membeli karya seni untuk koleksinya pada tahun 1764 yang masih dipajang hingga hari ini di Istana Musim Dingin miliknya. Istana Musim Dingin dengan faade hijaunya yang khas adalah ansambel emas, perunggu, marmer, dan lebih banyak emas. Dan di antara semua itu, Anda akan menemukan beberapa karya seni paling terkenal di dunia.

Koleksi besar (memiliki koleksi lukisan terbesar di dunia) tersebar di enam bangunan bersejarah yang berbeda di sekitar Palace Square. Kebanyakan orang hanya mengunjungi Istana Musim Dingin, yang merupakan kesalahan.

Kami menyarankan untuk mulai dari Gedung Staf Umum di sisi lain Alun-Alun Istana. Jika Anda belum membeli tiket secara online , antrian di Gedung Staf Umum JAUH lebih pendek daripada di Istana Musim Dingin. Gedung Staf Umum akan membuat Anda terpesona dengan koleksi seni abad ke-19 dan ke-20 yang sangat banyak. Di sini Anda akan menemukan aula dan aula yang dipenuhi dengan Matisse, Van Gogh, Picasso, Gaugin, Monet, Cézanne, dan Degas di antara yang lainnya untuk ngiler.

Setelah melihat barang-barang modern, kembalilah melintasi Palace Square untuk menikmati lebih banyak seni dari periode sebelumnya. Istana Musim Dingin menyimpan salah satu koleksi seni Belanda dan Flemish terbaik di luar Belanda. Lebih dari 1.500 karya dari empu Belanda sekarang digantung di Hermitage, dengan karya-karya fantastis Rembrandt dan Hals.

Selain itu, Anda dapat menjelajahi aula mewah istana musim dingin sambil mengagumi karya hampir semua seniman terkenal yang dapat Anda pikirkan. Bagian lain yang menarik dari koleksi ini adalah kucing Hermitage. The Hermitage memiliki sekitar 60 kucing asli yang tinggal di museum untuk menangkap tikus. Awasi kucing-kucing ini, dan anggap diri Anda sangat beruntung jika Anda menemukannya.

2. REINA SOFIA – MADRID, SPANYOL

Untuk seni Spanyol modern terbaik, Anda pasti tidak boleh melewatkan Reina Sofia di Madrid . Museum ini, yang secara resmi dikenal sebagai Museo Nacional Centro de Arte Reina Sofía adalah museum seni modern nasional Spanyol. Koleksinya mencerminkan peristiwa bersejarah dan sosial ekonomi Spanyol dari abad ke- 20 hingga sekarang.

Bertempat di rumah sakit umum pertama di Madrid, museum ini telah mengalami transformasi yang indah untuk muncul sebagai salah satu museum paling populer di Eropa. Sementara sebagian besar seniman Spanyol modern disajikan dengan baik di museum, yang menarik adalah dua master Spanyol abad ke-20: Picasso dan Dali. Ada seni luar biasa yang mewakili surealisme dan kubisme di Spanyol di Reina Sofia .

Guernica karya Picasso , sebuah lukisan raksasa berwarna hitam putih adalah daya tarik terbesar di Reina Sofia. Guernica mungkin adalah lukisan Spanyol yang paling terkenal, dan satu-satunya bagian yang mewakili sejarah Spanyol modern.

Dengan panjang lebih dari tujuh meter dan tinggi tiga meter, lukisan kubisme menggambarkan pengeboman kota Guernica di Basque di bawah pemerintahan Franco. Ini adalah lukisan yang bergerak dan kuat yang menunjukkan kengerian perang. Sayangnya, fotografi tidak diperbolehkan di ruang Guernica , tetapi di bagian lain Reina Sofia. Reina Sofia adalah salah satu museum yang paling banyak dikunjungi di Eropa, jadi dapatkan tiket Anda secara online terlebih dahulu.

3. MUSEUM AZULEJO NASIONAL – LISBON, PORTUGAL

Azulejo paling mewakili seni dan budaya Portugal. Ubin berwarna-warni ini, unik di semenanjung Iberia, mengagumi arsitektur di seluruh negeri – dari gereja barok di Porto hingga istana dan kafe hingga backsplash di dapur Lisbon Airbnb Anda. Museum Ubin Nasional di Lisbon adalah tempat terbaik untuk belajar tentang bentuk seni yang unik ini. Anda akan menemukan museum ubin, salah satu koleksi keramik terbesar di dunia, di dalam Biara Madre de Deus.

Anda akan melihat semua jenis ubin saat Anda berjalan di sepanjang aula dan koridor biara, dari panel besar yang menggambarkan pemandangan alkitabiah hingga desain modern, avant-garde atau ubin minimalis. Gereja Madre de Deus sendiri adalah salah satu daya tarik museum. Azulejo biru dan putih yang menakjubkan menutupi kapel abad ke-16 ini, serta altarpieces emas, kayu berukir dari Brasil, dan lukisan karya André Gonçalves.

Sorotan lain dari Museum Azulejo adalah Grande Panorama de Lisboa . Panjangnya hampir 23 meter, panel ini menggambarkan pemandangan Lisbon sepanjang 14 km seperti yang terlihat dari sungai Tagus sebelum gempa bumi tahun 1755 menghancurkan sebagian besar kota.

Museu Nacional do Azulejo adalah pemandangan penuh warna dan wawasan tentang sejarah dan budaya Lisbon, dan salah satu hal terbaik yang dapat dilakukan di Lisbon . Menjadi agak keluar dari jalan juga memastikan bahwa Anda tidak perlu melawan orang banyak untuk menikmati museum.

4. MUSEUM SEJARAH & ETNOGRAFI SVANETI – MESTIA, GEORGIA

Mestia, kota yang indah di Kaukasus adalah tempat Anda akan menemukan museum yang sama indahnya: Museum Sejarah & Etnografi Svaneti. Pameran, semua dengan label dan informasi bahasa Inggris yang sangat baik, berfokus pada budaya dan sejarah wilayah Svaneti. Museum ini memiliki banyak pilihan ikon, manuskrip, persenjataan, perhiasan, dan koin dari bagian Kaukasus ini.

Karena lokasinya yang terpencil, Svaneti selalu dianggap sebagai salah satu tempat teraman di Georgia. Akibatnya, gereja-gereja di wilayah tersebut akan mengirim artefak keagamaan mereka yang paling berharga ke Savaneti untuk diamankan. Seiring waktu, museum mengumpulkan dan melindungi ikon dan manuskrip terbaik di Georgia.

Museum ini memiliki sofa yang sangat nyaman dengan pemandangan pegunungan sekitarnya dan menara pertahanan abad pertengahan yang spektakuler. Ini adalah tempat yang bagus untuk menghabiskan waktu sebelum pindah ke Ushguli di pegunungan atau kembali ke Tbilisi .

5. MUSEUM Teater DALI – ANGKA, SPANYOL

Museum Teater Dalí di Figueres, Spanyol, menawarkan pandangan sekilas ke dalam pikiran Salvador Dalí yang jauh lebih dalam dan, mungkin, lebih meresahkan, daripada sekadar melihat beberapa lukisan surealisnya. Seluruh museum dirancang oleh Dalí, jadi keanehan dimulai dari bagian luarnya – mengapa sosok-sosok itu menyeimbangkan roti di kepala mereka?

Di beberapa ruang pertama setelah memasuki museum halaman dan kemudian aula besar pengunjung pada dasarnya tenggelam dalam instalasi seni Dalí. Sebuah mobil antik, dua sosok manusia di dalamnya, ditumbuhi tanaman merambat. Di atas, sebuah kapal, disandarkan pada sebuah tiang, melayang di atas kepala, dengan, dirantai, seorang wanita telanjang mengenakan hiasan kepala. Sosok-sosok aneh menonton dari dinding di atas. Apa yang digambarkan oleh karya seni ini?

Sisa museum menyimpan sekitar 1500 karya Dali. Banyak lukisan dan patung surealis terkenal yang dikenalnya, tetapi koleksinya juga mencakup karya impresionisme dan kubisme sebelumnya. Potongan-potongan disajikan, sesuai untuk museum yang dirancang Dalí, tanpa urutan tertentu, membuat pengalaman yang agak menggelegar.

9 Museum Terbaik di Nice Dari Tempat Seni Hingga Situs Arkeologi – Dari karya seni kontemporer avant-garde Prancis hingga klasik seni pop Amerika, museum Nice sangat unggul dalam membenamkan pengunjung ke dunia seniman modern yang berpengaruh.

9 Museum Terbaik di Nice Dari Tempat Seni Hingga Situs Arkeologi

lumeneclipse – Tetapi seni bukan satu-satunya tema yang tercakup dalam beragam museum kota: jelajahi semuanya mulai dari fotografi hingga arkeologi dengan pilihan museum dan galeri terbaik kami di Nice. Anda dapat mengunjungi semua tempat yang tercantum di bawah ini (kecuali Museum Chagall) dengan Pass musées Ville de Nice (€15 untuk 3 hari akses tak terbatas ke museum dan galeri utama kota).

Baca Juga : Fakta Menarik Yang Perlu Diketahui Tentang Museum Louvre

Atau, French Riviera Pass (1 hari €26, 2 hari €38, 3 hari €56) juga memberi Anda akses masuk ke museum, atraksi budaya, aktivitas, dan banyak lagi di Nice.

MAMAC: terbaik untuk seni modern dan kontemporer

Benamkan diri Anda dalam dunia Yves Klein, Niki de Saint Phalle, dan seniman avant-garde berpengaruh lainnya dari cole de Nice di Musée d’Art Moderne et d’Art Contemporain (MAMAC).

Terletak di dua lantai di sebuah bangunan canggih yang mencolok, museum seni modern paling terkenal di Nice juga menampung seni pop klasik dan karya realisme baru dari seniman Amerika dan Eropa terkemuka. Ada pameran seni kontemporer reguler, termasuk di teras atap yang menyuguhkan pemandangan kota yang sayang untuk dilewatkan.

Musée Matisse: karya terbaik dari salah satu seniman paling terkenal di Prancis

Salah satu pelukis paling terkenal Prancis, Henri Matisse (186–1954) tinggal di Nice selama hampir 40 tahun. Kagumi salah satu koleksi terbesar karyanya, termasuk lukisan, gambar, pahatan, dan guntingan kertas, di Musée Matisse di Cimiez.

Museum bintang ini bertempat di vila Genoa berwarna merah oker abad ke-17 yang menakjubkan yang dikelilingi oleh pohon zaitun, di seberang jalan dari Monastère Notre Dame de Cimiez, tempat Matisse dimakamkan.

Musée Masséna: terbaik untuk penggemar sejarah

Dibangun antara tahun 1898 dan 1901, vila belle-époque yang mewah ini sekarang menjadi museum menarik yang didedikasikan untuk sejarah Nice dan French Riviera. Dengan lokasi tepi laut yang indah dan taman yang indah, ini adalah salah satu dari banyak permata arsitektur yang melapisi Promenade des Anglais yang terkenal di kota ini. Selidiki asal-usul Nice dan pelajari semua tentang sejarah pariwisata di Riviera dan pentingnya karnaval epik kota, yang telah menjadi sorotan dalam kalender acara lokal sejak 1876.

Musée National Marc Chagall: terbaik untuk mahakarya alkitabiah

Penggemar Marc Chagall (1887–1985) akan menyukai museum yang luar biasa ini , yang terbesar di dunia yang didedikasikan untuk alam semesta puitis pelukis Belarusia. Koleksinya mencakup seluruh karirnya, dari awal di St Petersburg hingga tahun-tahun terakhir hidupnya di French Riviera.

Sebagian besar koleksinya terdiri dari lukisannya, termasuk 12 interpretasi cerita dari Kejadian hingga Keluaran. Karya Chagall lainnya yang dipamerkan termasuk mosaik, patung, dan kaca patri.

The Palais Lascaris: terbaik untuk pecinta seni dan musik

Tersembunyi di jalan sempit kuno di kota tua, Palais Lascaris yang sederhana adalah pemandangan untuk dilihat begitu Anda melangkah masuk ke dalam tembok abad ke-17. Istana barok ini wajib dikunjungi! Berjalan menaiki tangga monumental yang dihiasi dengan lukisan dinding dan permadani, sebelum berjalan-jalan melalui koleksi alat musik periode lantai pertama yang mewah (koleksi lebih dari 500 instrumen yang mengesankan), patung, lukisan, dan perabotan antik. Ada juga apotek abad ke-18 di lantai dasar.

Museum Seni Rupa Jules-Chéret: terbaik untuk seni rupa

Rumah megah yang indah ini menampung koleksi karya yang terinspirasi dari sejarah seni selama empat abad. Anda dapat membaca dengan teliti karya-karya seniman Niçois terkenal, seperti Corot dan Fragonard, tetapi juga lukisan dan patung dari para master terkenal dunia termasuk Bonnard, Mossa, Dufy, dan Rodin. Jangan lewatkan koleksi bintang yang didedikasikan untuk pelukis dan ilustrator poster terkenal Prancis Jules Chéret (1836–1932). Museum ini juga menyelenggarakan pameran temporer yang sangat baik.

Galerie Lympia: galeri baru terbaik

Ruang galeri baru (ish) paling keren di Nice bertempat di bekas penjara budak galai dan paviliun jam di dekat pelabuhan. Dibuka pada tahun 2017 oleh pemerintah setempat setelah pekerjaan renovasi besar dan mahal, Galerie Lympia secara teratur menyelenggarakan pameran gratis oleh seniman Niçois terkemuka seperti Patrick Moya, bersama dengan seniman internasional.

Museum Fotografi Charles Nègre: terbaik untuk penggemar fotografi

Bertempat di bekas pabrik listrik yang luas di Cours Saleya, museum yang menarik ini menampilkan pameran monografi sementara dari nama-nama besar dalam fotografi. Galeri sebelah mengacu pada koleksi museum dan menawarkan pameran oleh seniman daerah.

Museum Arkeologi Nice: terbaik untuk artefak Romawi

Jika Anda ingin menghabiskan lebih banyak waktu menjelajahi lingkungan Cimiez yang elegan di Nice setelah mengunjungi Musée Matisse yang mempesona, ada baiknya Anda mengunjungi museum arkeologi kota di sebelahnya. Jelajahi pekarangan, yang menyuguhkan pemandangan vila Matisse yang indah dan pemandian Romawi di dekatnya, semuanya ditumbuhi deretan pohon cemara.